contoh business plan cafe kopi

• 0878 2595 8155

Make Your Own Coffee Shop

CARA MENYUSUN BISNIS PLAN UNTUK COFFEE SHOP

Membuka sebuah coffee shop menjadi investasi menarik. Terbukti bisnis coffee shop semakin menjamur hingga saat ini. Bisnis kedai kopi atau coffee shop adalah peluang besar dan menjanjikan. Namun, itu semua tergantung bagaimana cara anda mengelola dan mengembangkannya.

Untuk memulai bisnis coffee shop atau kedai kopi, hal pertama yang harus anda lakukan adalah membuat bisnis plan. Bisnis plan dibuat tertulis secara formal berisi tujuan, visi, sarana operasi bisnis, serta metode dan time frame untuk mencapai tujuan.

Lalu bagaimana cara menyusun bisnis plan? Untuk memudahkan anda, berikut kita simak salah contoh ringkasan bisnis plan sederhana dalam usaha coffee shop:

Hal pertama yang harus ditulis dalam bisnis plan adalah abstraksi atau ringkasan. Abstraksi menjelaskan mengenai bisnis (dalam hal ini kedai kopi) secara singkat namun menarik perhatian.

Pendahuluan

Seperti membuat karya tulis, pendahuluan di lembar bisnis plan memuat latar belakang bisnis, nama bisnis, logo dan filosofinya, dan lokasi. Jelaskan pula visi dan tujuan bisnis. Kenalkan pula siapa saja di balik bisnis kedai kopi.

Misalnya, anda membangun kedai kopi tak sekadar menjual segelas kopi berkualitas. Tetapi juga berikan kedai berkonsep artsy nan Instagramable, serta pelayanan berorientasi terhadap kepuasan klien.

Strategi Marketing

Contoh bisnis plan juga menguraikan strategi pemasaran. Persaingan bisnis itu sengit dan dunia usaha selalu bergerak cepat. Maka jelaskan secara gamblang strategi pemasaran. Seperti langkah apa saja untuk memasarkan kedai kopi, materi dan platform pemasaran, target market, hingga brand positioning.

Bagian strategi marketing ini cukup penting. Karena akan berguna saat kamu menawarkan bisnis kedai kopi kepada kepada calon investor, kolega bisnis, hingga kerjasama dengan vendor.

Sistem Produksi

Sistem produksi menerangkan bahan baku, asalnya dari mana, kualitas produk, proses produk, pengemasan, distribusi, dan hal-hal terkait produksi. Jika ada produk selain kopi, sebaiknya anda jelaskan juga.

Tak ada contoh bisnis plan yang tidak memuat bagian keuangan. Mengingat ini hal penting dalam dunia bisnis. Bisnis tak akan berjalan lancar tanpa rencana keuangan yang baik. Sehingga uraikan mengenai modal awal, biaya produksi dan marketing, proyeksi pendapatan dan pengeluaran, dan laba.

Jangan abaikan hal lain di luar yang telah diuraikan di atas. Sebut saja sewa gedung, perawatan mesin, biaya listrik dan air, internet, sampai gaji karyawan. Perincian ini membantu kamu berdisiplin soal keuangan. Rencana keuangan akan sangat berguna kalau anda ingin menggaet investor. Anda dapat memanfaatkan Jurnal sebagai software akuntansi online tepercaya. Dengan bantuan Jurnal , Anda bisa mengelola keuangan lebih mudah dan nyaman. Karena Anda bisa melihat kondisi keuangan coffeshop sekaligus memantau stok atau persediaan koip Anda.

Berikut adalah contoh simulasi nilai investasi Coffee Shop:

Modal Kerja 1 Bulan

Estimasi Kemuntungan Perbulan

Penjualan Kopi

100 Cup / hari x 30 hari x 15.000                        45.000.000

Estimasi Keuntungan                                          23.800.000

ROI  :  22%

BEP (Break Even Point) : 5 bulan

Pengembangan dan Risiko

Dalam bagian ini, tulis proyeksi jika bisnis mencapai tujuan dan pengembangan yang akan dilakukan. Baik pengembangan produk, pertambahan kedai, atau membuka waralaba. Lalu tulis mengenai risiko bisnis.

Tentu, tak ada entrepreneur yang menginginkan bisnisnya hancur. Namun semua industri pasti ada risikonya. Tak terkecuali bisnis kedai kopi. Contoh bisnis plan mengajak anda mempersiapkan exit strategy atau rencana kalau kedai kopi gulung tikar. Dengan menuliskan bisnis plan, salah satunya untuk mengetahui progres bisnis dan rencana yang sudah terealisasi. Siap membangun sebuah bisnis kedai kopi?

Related Posts

TIPS UNTUK TETAP FOKUS SAAT DI KANTOR

TIPS UNTUK TETAP FOKUS SAAT DI KANTOR   Konsentrasi dan fokus adalah hal yang paling diperukan untuk mendapatkan hasil kerja yang optimal. Tanpa keduanya, perhatian Anda akan mudah teralihkan pada hal lain dan ketelitian terhadap hasil pekerjaan akan berkurang. Meurut penelitian, pekerja kantoran / karyawan kantor rata-rata mengalami interupsi setiap 11 menit selama bekerja. Sementara …

RESEP CARAMEL ICED COFFEE

RESEP CARAMEL ICED COFFEE   Menghabiskan waktu di akhir pekan bersama keluarga bisa dijadikan salah satu cara untuk menghilangkan penat setelah berkutat dengan pekerjaan. Tidak perlu repot pergi ke mall atau keluar kota, quality time dengan keluarga bisa Anda lakukan di rumah. Untuk membuat suasana makin seru dan asik, Anda bisa coba membuat sajian Caramel …

WATER SOFTENER UNTUK MESIN ESPESSO

WATER SOFTENER UNTUK MESIN ESPESSO     Sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa masyarakat Indonesia memang gemar minum kopi. Terbukti dari banyaknya macam sajian kopi, mulai dari kopi tubruk hingga menu-menu berbasis espresso. Entah itu memang hobi atau sudah menjadi gaya hidup, kafe-kafe di Indonesia selalu dipenuhi pelanggan. Walau karena adanya pandemi para pecinta kopi …

HAL YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH PENGUSAHA KEDAI KOPI SELAMA PPKM DARURAT

HAL YANG DAPAT DILAKUKAN OLEH PENGUSAHA KEDAI KOPI SELAMA PPKM DARURAT   Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Darurat (PPKM Darurat) di daerah Jawa dan Bali mulai  berlaku di tanggal 3 Juli 2021. Terdapat 48 kabupaten/kota yang tercatat sebagai wilayah penerapan PPKM Darurat. Jumlah tersebut merupakan wilayah dengan asesmen situasi pandemi level 4 dan 74 kabupaten/kota …

TERTARIK BEKERJA SEBAGAI BARISTA? BERIKUT 4 KEUNTUNGAN JIKA KAMU MENJADI SEORANG BARISTA

TERTARIK BEKERJA SEBAGAI BARISTA? BERIKUT 4 KEUNTUNGAN JIKA KAMU MENJADI SEORANG BARISTA   Zaman sekarang penikmat kopi tidak hanya orang dewasa saja, kalangan anak muda pun menyukai kopi. Terbukti dengan banyaknya anak muda yang berbisnis di industri kopi juga bekerja sebagai Barista. Profesi Barista banyak diincar oleh kaum muda, Selain mendapatkan penghasilan, profesi barista juga …

Intip Contoh Rencana Bisnis Cafe Di sini!

Bisnis cafe menjadi salah satu usaha yang banyak digemari para pebisnis muda saat ini. Peluang bisnis cafe memang cukup menjanjikan karena semakin banyak anak muda yang gemar “nongkrong” di cafe. Tips dan contoh rencana bisnis cafe ala Qoala berikut ini harus kamu ketahui jika berencana membuka sebuah bisnis café.

Membuka sebuah cafe membutuhkan perencanaan yang matang agar bisnis dapat berjalan dengan baik dan terus berkembang. Jika hanya sekedar membangun tempat, menyediakan bahan, dan memiliki karyawan, tanpa melakukan riset dan analisis lainnya, bisnis cafe tersebut tidak akan bertahan lama.

Isi dari Contoh Rencana Bisnis Cafe

Rencana bisnis atau bisnis plan wajib dibuat agar dapat menganalisis semua kebutuhan bahan dan sebagainya selama cafe beroperasi. Selain itu, dengan adanya rencana bisnis akan memudahkan kamu untuk mendapatkan investor. Berikut ini contoh perencanaan usaha cafe dari Qoala.

1. Identitas Perusahaan

Dalam rencana bisnis , identitas perusahaan menjadi hal pertama yang harus ditulis. Isi dari identitas perusahaan bisnis cafe yaitu nama cafe, penjelasan bisnis kuliner di bidang kopi, tahun didirikan, alamat cafe, dan sedikit penjelasan tentang keunggulan dari cafe tersebut. Berikut ini isi contoh rencana bisnis cafe bagian identitas perusahaan:

X’s Cafe adalah perusahaan yang bergerak di bidang kuliner yang menggunakan sistem kedai kopi aspek restoran. Perusahaan ini berdiri tahun 2019 dan berlokasi di Jl. Soekarno Hatta, Bandung, Jawa Barat. Lokasi cafe ini sangat strategi karena berhadapan dengan lampu merah dan mudah dijangkau oleh berbagai kriteria pengunjung.

2. Visi dan Misi Perusahaan

Visi dan misi sangat penting agar bisnis cafe yang dijalankan mempunyai tujuan yang jelas. Visi merupakan alasan/tujuan utama bisnis cafe tersebut dibentuk. Sementara, misi merupakan serangkaian hal sebagai upaya mencapai visi tersebut. Berikut ini contoh visi dan misi untuk bisnis cafe.

• X’s Cafe menjadi tempat terbuka dan ramah lingkungan yang memberikan kenyamanan bagi semua kalangan masyarakat di Indonesia.
• Menyediakan tempat dengan memberikan layanan terbaik untuk semua pelanggan.
• Meningkatkan mutu perusahaan dan kepercayaan pelanggan dengan menyediakan cabang di beberapa wilayah berbeda pada 3 tahun pertama.

3. Deskripsi Usaha

Pada bagian ini, deskripsikan tentang usaha apa yang dijalankan. Contoh perencanaan usaha bisnis cafe untuk bagian deskripsi usaha yaitu jelaskan tentang garis besar kopi atau makanan lainnya yang dijual beserta target target yang dituju. Di bawah ini contoh deskripsi usaha untuk bisnis cafe.

X’s Cafe merupakan kedai kopi yang menjual berbagai jenis kopi serta makanan dan minuman lainnya. Target pasar utama cafe ini adalah anak-anak remaja dan dewasa, tetapi kalangan lainnya pun tetap akan nyaman dan cocok saat berkunjung ke cafe ini.

4. Tujuan dan Detail Produksi

Tujuan berbeda dari visi dan misi. Contoh tujuan didirikannya bisnis cafe tersebut adalah memberikan pelayanan yang ramah agar pengunjung merasa puas, membuka lapangan pekerjaan, hingga sarana pengelolaan modal untuk mencari keuntungan. Tujuan bisnis cafe biasanya lebih dari satu.

Sementara, detail produksi yaitu detail mengenai alat dan bahan untuk pembuatan menu yang dijual di cafe tersebut beserta dengan harganya. Tujuan dan detail produksi ini masuk juga ke dalam contoh proposal bisnis plan cafe yang dibuat untuk diajukan kepada investor.

Cara Membuat Rencana Bisnis Cafe

Contoh rencana bisnis cafe di atas bisa dibuat dengan mudah ketika kamu sudah tahu dan menganalisa tentang berbagai hal yang dibutuhkan dalam perencanaan bisnis kuliner di cafe. Terdapat cara untuk membuat rencana bisnis cafe yang bagus, matang, bahkan bisa menarik investor dengan mudah. Berikut ini cara membuat rencana bisnis untuk sebuah cafe.

1. Lakukan Riset Data Sebelum Menyusun Rencana Bisnis Cafe

Hal pertama saat akan menyusun rencana bisnis cafe yaitu melakukan riset data. Membangun bisnis cafe membutuhkan modal uang dan waktu yang banyak. Oleh karena itu, melakukan riset data sangat penting untuk mengetahui berbagai hal yang dibutuhkan untuk dan saat menjalankan bisnis cafe.

Contoh riset data yang dilakukan seperti jenis cafe, lokasi, peralatan dan bahan, jumlah karyawan, peluang kesuksesan, risiko bisnis, dan sebagainya sebelum dituangkan satu-persatu dalam rencana bisnis secara rinci. Lakukan juga riset data mengenai hal-hal apa saja yang biasanya ada dalam rencana bisnis cafe.

2. Tentukan Tujuan Membuat Bisnis Cafe

Di penjelasan sebelumnya, kamu sudah melihat contoh tujuan dalam rencana bisnis cafe. Saat membuat bisnis cafe pasti memiliki tujuan, seperti ingin menjadi kaya. Namun, untuk ditulis dalam makalah bisnis plan cafe, tujuan seperti itu tidak cukup dan tidak boleh dikatakan secara gamblang.

Kamu harus membuat beberapa tujuan yang konkrit untuk pelanggan yang mengunjungi cafe, tujuan untuk bisnis cafe itu sendiri, dan tujuan bisnis cafe didirikan untuk kamu sendiri. Tentukan tujuan bisnis cafe yang bagus, kuat, dan dapat menjadi motivasi ketika bisnis tidak lancar atau bahkan mengalami kerugian.

3. Susun Profil Perusahaan

Profil perusahaan harus disusun dengan baik agar orang-orang yang membacanya mengetahui tentang bisnis kamu dari dari hal paling awal yang harus diketahui sampai seterusnya. Profil perusahaan untuk membuat rencana bisnis biasanya disusun dalam sebuah dokumen tertulis.

Contoh rencana bisnis cafe untuk isi profil perusahaan yaitu:

• Sejarah perusahaan
• Visi dan misi
• Pengenalan produk
• Kebijakan perusahaan
• Board of Director
• Keunikan bisnis

4. Lakukan Analisis SWOT dan PEST untuk Bisnis Cafe

Melakukan analisis SWOT dan PEST dalam rencana bisnis cafe sangat penting untuk lebih mengenal peluang, keuntungan, kelemahan, dan faktor lainnya dalam analisis PEST yang mungkin memberikan dampak terhadap bisnis cafe yang akan dijalankan nantinya. Bahkan, analisis SWOT dan PEST wajib dilakukan untuk merancang sebuah bisnis.

Analisis SWOT dan PEST merupakan singkatan. SWOT yaitu terdiri dari Strengths (kekuatan), Weakness (kelemahan), Opportunities (peluang), dan Threats (ancaman). Analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari bisnis cafe yang dijalankan.

Sementara, PEST adalah singkatan untuk analisis Politik, Ekonomi, Sosial, dan Teknologi. Hal-hal yang dianalisis pada empat faktor tersebut yang akan memberikan sebuah dampak pada bisnis cafe yang dijalankan. Contohnya faktor politik yang berpengaruh yaitu kebijakan pemerintah terhadap bisnis, seperti legalitas, pajak, hak cipta, dan sebagainya.

5. Tentukan Lokasi Bisnis Cafe

Penentuan lokasi bisnis ini sangat penting untuk sebuah cafe. Tidak hanya sekedar ramai, tetapi juga strategis, misalnya mudah dijangkau oleh berbagai jenis pengunjung, mulai dari yang pemakai mobil, motor, jalan kaki, dan hal lainnya. Penentuan lokasi ini juga harus detail dan mempertimbangkan keadaan di sekitar lokasi bisnis.

6. Lakukan Analisis Pangsa Pasar dan Strategi Pemasaran

Analisis strategi pemasaran dan pangsa pasar harus dilakukan sebelum membuat bisnis plan. Banyak strategi pemasaran yang bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan bisnis. Oleh karena itu, kamu perlu melakukan analisis strategi pemasaran yang cocok untuk sebuah bisnis cafe, khususnya cafe kamu dengan keunikannya sendiri.

Setelah strategi pemasaran, lanjut ke analisis pangsa pasar. Analisis pangsa pasar dilakukan untuk mengetahui seberapa besar sebuah perusahaan mendominasi pasar dibandingkan pesaing lainnya. Hasil pangsa pasar dinyatakan dalam ukuran persen dengan cara hitungan khusus menggunakan rumus.

7. Lakukan Analisis Sumber Daya Manusia yang Diperlukan

Lakukan analisis Sumber Daya Manusia (SDM) untuk awal hingga beberapa tahun ke depan. Mulai dari posisi apa saja yang diperlukan hingga jumlah karyawan yang bekerja. Contoh rencana bisnis cafe pada bagian ini yaitu sebuah cafe membutuhkan 1 orang manager, 2 orang kasir, 2 orang pelayan, 3 orang barista dan 1 penghias kue.

SDM setiap cafe bisa berbeda-beda tergantung bisnis cafe itu sendiri dan menu yang disajikan dan kebutuhan lainnya. Misalnya, ada cafe yang mempunyai posisi pelayanan khusus seorang pelayan, tetapi ada juga mempekerjakan satu orang untuk beberapa posisi, seperti sebagai kasir dan pelayan.

8. Cantumkan Analisis Modal dan Keuangan

Analisis modal dan keuangan harus dicantumkan dalam rencana bisnis. Fungsi dari analisis modal dan keuangan ini untuk melihat kesehatan keuangan dari bisnis cafe yang dijalankan. Analisis modal dan keuangan yang ditulis dengan rinci dan terstruktur akan membuat citra yang baik pula karena keuangan bisnis dikelola dengan baik.

Dalam rencana bisnis cafe, analisis modal termasuk juga analisis anggaran untuk modal awal cafe tersebut dijalankan. Tuliskan dengan rinci apa saja yang membutuhkan modal tambahan serta budget yang paling mendekati. Dengan begitu, dana investasi yang diberikan investor sudah jelas akan digunakan untuk keperluan apa.

9. Masukkan Rencana Pengembangan Bisnis Cafe

Rencana pengembangan bisnis ini bertujuan agar kamu tahu apa yang harus dilakukan minimal untuk 3-5 tahun ke depan agar bisnis terus berkembang. Beberapa hal yang bisa dijadikan rencana pengembangan bisnis cafe yaitu melakukan inovasi pada menu minuman dan makanan, pengembangan target pasar, dan pengembangan lokasi.

Contoh rencana bisnis cafe bagian rencana pengembangan bisnis seperti menambahkan jenis kopi, kudapan, atau minuman jenis lainnya. Hal ini membuat orang yang tidak menyukai kopi pun bisa datang ke cafe. Penambahan menu seperti itu sekaligus bisa mengembangkan target pasar. Pada pengembangan lokasi, pilih lokasi atau kota-kota yang strategis.

10. Risiko yang Bisa Menghambat Bisnis Cafe

Risiko adalah suatu hal yang pasti dimiliki oleh sebuah bisnis, terutama bagi bisnis pemula. Oleh karena itu, resiko bisnis harus dicantumkan dalam rencana bisnis karena para investor pun sudah mengetahui hal itu.

Dengan mengetahui resiko bisnis, kamu akan mencari dan mendapatkan cara untuk menghindari, meminimalisir, hingga mengatasi resiko bisnis tersebut. Bahkan jika proposal rencana bisnis kamu sampai ke tahap presentasi, sebagian investor akan memberikan saran dan solusi untuk resiko bisnis tersebut.

Tips Membuka Bisnis Cafe

Peluang dari bisnis cafe memang cukup menjanjikan karena pasarnya yang semakin besar. Namun, karena peluang tersebut membuat bisnis cafe baru bermunculan. Oleh karena itu, kamu tetap harus mengetahui tips dan strategi yang jitu untuk menjalankan bisnis cafe agar dapat bersaing bahkan mengungguli cafe yang lain.

1. Pilih Lokasi Cafe yang Strategis

Pilih lokasi yang ramai dan strategis untuk bisnis cafe. Contohnya seperti mudah dijangkau oleh berbagai kendaraan, mudah dijangkau oleh target pasar, lingkungan atau bisnis di sekitarnya mendukung, dan sebagainya. Lokasi yang dipilih pun harus memberikan kenyamanan kepada pengunjung.

2. Usahakan Membeli Bahan Baku dari Grosir

Agar biaya produksi lebih murah, usahakan membeli bahan baku untuk menu di cafe dari grosir bukan dari pengecer. Meskipun di grosir harus membeli dalam jumlah yang banyak, itu bukan menjadi sebuah masalah karena kamu harus mempunyai stok yang banyak untuk di cafe.

3. Desain Cafe Semenarik Mungkin

Saat ini, bukan hanya kualitas kopi atau menu lainnya yang dipertimbangkan oleh pelanggan, tetapi juga desain dari cafe itu sendiri. Kaum milenial lebih menyukai cafe yang memiliki desain unik, estetik, atau yang instagramable.

Selain untuk menikmati menu yang ada, kebanyakan pelanggan cafe akan mengunggah keberadaan dirinya di cafe tersebut ke media sosial, sehingga mereka akan memilih cafe yang bagus untuk dijadikan background fotonya.

4. Pertimbangkan Pegawai Part-Time

Meskipun kamu sanggup membayar pekerja full time, tetapi mempekerjakan pegawai part time untuk bisnis cafe mempunyai beberapa keuntungan. Keuntungan memiliki pegawai part time yaitu bisa menghemat keuangan perusahaan, dapat dipercayakan tugas tambahan, menjadi tenaga kerja tambahan bagi yang merencanakan ekspansi.

Selain itu, kamu bisa mencari pegawai part time yang mempunyai keterampilan khusus yang tidak dimiliki karyawan tetap dan cocok untuk uji coba bisnis. Misalnya ketika kamu melakukan uji coba jam operasional baru atau proses penjualan baru. Jika ternyata uji cobanya berhasil, kamu dapat mencari pekerja full time.

5. Rancang dan Jalankan Strategi Marketing

Lakukan riset strategi marketing yang tepat dan efektif untuk sebuah bisnis cafe dan sesuai dengan target pasar. Rancang dan jalankan strategi marketing secara konvensional maupun strategi marketing online. Pada tahap awal, gunakanlah strategi marketing yang tidak mengeluarkan biaya terlalu banyak.

6. Pastikan Memberikan Pelayanan Terbaik kepada Pelanggan

Pelayanan merupakan salah satu hal terpenting yang membuat sukses sebuah bisnis. Pelayanan yang terbaik akan membuat pelanggan setia, mendatangkan pelanggan baru, dan mendapatkan citra yang bagus.

Kamu harus memastikan semua karyawan memberikan mempunyai kepribadian yang baik dan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Oleh karena itu, pilih karyawan yang mempunyai berintegritas dan jangan lupa berikan arahan tentang pentingnya pelayanan yang terbaik secara rutin.

7. Gunakan Kemasan yang Menarik

Kemasan pada minuman dan makanan di cafe cukup sangat berpengaruh. Hal ini karena kebanyakan anak muda menyukai hal-hal yang unik dan menarik. Lagi-lagi, kemasan yang unik akan terlihat bagus jika diunggah di media sosial.

Kemasan yang menarik tidak hanya untuk kemasan seperti plastik atau kardus kue, tetapi juga peralatan makan dan minum untuk makan di tempat, seperti gelas, piring, dan sebagainya. Jika peralatan yang seperti itu pun dibuat menarik, entah itu misalnya memiliki gambar atau tulisan yang unik, akan menjadi daya tarik yang lebih.

Membangun sebuah bisnis cafe memang membutuhkan banyak hal dan persiapan lainnya. Contoh rencana bisnis cafe ini masih sebagian dari banyaknya hal yang harus dipersiapkan. kamu dapat melihat business plan coffee shop Indonesia untuk mendapatkan informasi yang lain mengenai rencana bisnis cafe. Yuk, dapatkan informasi menarik lainnya tentang bisnis dan keuangan di Qoala Blog!

Business Plan dan Tips untuk Bisnis Kopi Sederhana

Bisnis kopi masih terbilang menjanjikan di 2021 kendati persaingannya yang semakin ketat. Pasalnya, pangsa pasar untuk produk minuman kopi klasik maupun kekinian sangatlah besar. Bisa dibilang, kopi merupakan minuman yang digemari oleh berbagai kalangan dan trennya tak pernah habis dari waktu ke waktu.

Saat ini pun, banyak bisnis kopi yang menjamur dan mengusung konsep yang 'kekinian'. Salah satu menu yang sedang populer adalah minuman es kopu susu.

Adanya tren tersebut tentu tidak boleh Anda lewatkan untuk turut mencoba membuka bisnis kopi dengan konsep kekinian dan menjaring anak-anak muda.

Namun masalahnya, mungkin Anda bertanya-tanya bagaimana cara memulai bisnis kopi tersebut? Dan bagaimana perputaran uang di dalamnya? Untuk mengetahuinya, simak analisa bisnis kopi beserta tips-tips yang bisa Anda dapatkan.

Modal yang Dibutuhkan untuk Memulai Bisnis Kopi

Dalam usaha kopi, Anda akan berinvestasi ke peralatan. Setiap peralatan tersebut akan usang karena termakan waktu. Oleh sebab itu, Anda perlu mengasumsikan masa pakainya. Dengan begitu, Anda akan bisa menghitung nilai penyusutan setiap peralatan tersebut setiap bulannya.

Berikut ini beberapa peralatan yang diasumsikan memiliki masa pakai 3,5 tahun (42 bulan):

• Alat pengocok
• Serbet atau lap
• Peralatan lain.

Beberapa peralatan juga memiliki asumsi masa pakai lebih lama, yaitu 5 tahun. Berikut daftarnya.

• Tempat berjualan atau gerobak
• Kompor dan tabung gas
• Penggiling biji kopi atau coffee grinder

Untuk penjabaran lengkap dari modal yang perlu dikeluarkan untuk peralatan dan biaya operasional lainnya, simak rinciannya di bawah ini:

1. Modal Membeli Peralatan Bisnis Kopi

Berikut daftar barang dan peralatan yang akan Anda butuhkan ketika akan membuka sebuah bisnis kopi, beserta dengan estimasi harganya.

2. Biaya Operasional Tetap

Biaya tetap merupakan modal atau pengeluaran yang nilainya tidak berubah-ubah dan selalu sama di setiap periodenya.

3. Biaya Operasional Tidak Tetap (Variabel)

Biaya variabel merupakan biaya atau modal yang nilainya selalu mengalami perubahan pada setiap periode karena bergantung pada volume.

4. Perhitungan Pendapatan

Total biaya operasional = biaya tetap + biaya tidak tetap

Rp 1.624.085 + Rp 11.430.000 = Rp 13.054.085

Omzet per bulan dengan asumsi terjual 100 gelas dalam satu hari dengan harga Rp 7.500 per gelas.

100 x Rp 8.000 = Rp 750.000

30 x Rp 750.000 = Rp 22.500.000

Laba per bulan = omzet – biaya operasional

Rp 22.500.000 – Rp 13.054.085 = Rp 9.445.915

Berapa waktu yang dibutuhkan untuk balik modal? Rumus untuk menghitungnya adalah Total biaya investasi dibadi dengan laba. Jadi, perhitungannya sebagai berikut:

Rp 7.492.000 / Rp 9.445.915 = 0,79 

Jadi, dengan analisis dan asumsi di atas, Anda dapat balik modal hanya dalam waktu kurang dari satu bulan.

Tips Memulai Bisnis Kopi Sederhana

Perlu dipahami bahwa dunia usaha tidak seindah analisis modal dan keuntungan seperti di atas. Ada banyak hal yang perlu dipersiapkan sebelum Anda terjun ke dunia usaha kopi dan mendapatkan banyak keuntungan seperti di atas. Agar lebih mantap ketika memulai usaha kopi yang Anda rencanakan, simak tips-tips di bawah ini sebagai referensi Anda.

1. Lokasi Bisnis

Sama seperti usaha lain, faktor lokasi akan sangat menentukan banyak atau tidaknya pengunjung atau pembeli. Sebaiknya temukan tempat yang mudah dijangkau dan terlihat dari berbagai sudut.

2. Target Pasar

Siapa yang akan membeli produk kopi yang Anda tawarkan? Anda harus memiliki jawaban untuk pertanyaan tersebut. Apakah targetnya para pekerja kantor, mahasiswa, atau yang lainnya.

Jika Anda sudah menentukan siapa target pasarnya, maka tidak akan sulit untuk menentukan konsep usaha. Tentunya Anda harus melakukan riset untuk menemukan konsep coffee shop seperti apa yang disukai oleh target pasar tadi.

Modal termasuk komponen paling penting. Untuk mulai usaha, sebaiknya hindari menggunakan uang pinjaman. 

5. Supplier

Carilah supplier peralatan di online shop saja karena harganya lebih murah. Untuk bahan-bahan, Anda bisa mencarinya via online maupun offline . Yang pasti dan utama, perhatikan kualitas dan mutunya.

Manfaatkan media sosial dan iklan berbayar untuk menjangkau target pasar bisnis Anda dengan lebih mudah. Jangan ragu untuk menggaet influencer dalam membantu mempromosikan bisnis Anda jika modalnya tersedia.

Untuk bertahan di tengah ketatnya persaingan bisnis kopi sederhana hingga yang ekstra, Anda harus berani menyajikan unique selling point yang lebih kepada konsumen. Berikan sesuatu yang berbeda untuk membuat mereka selalu memilih coffee shop Anda, bukan yang lain.

Contoh Flyer Promosi untuk Bisnis F&B dan 10 Tips Membuatnya

Tor: pengertian, contoh, dan fungsinya dalam dunia bisnis, syarat dan cara membuat pt yang harus anda ketahui sebagai pebisnis, surat keterangan penghasilan: pengertian, fungsi, dan contohnya, biaya produksi: pengertian, contoh, jenis, dan rumusnya, ketahui, 7 perbedaan supplier dan distributor yang harus diketahui pelaku bisnis, mark up: pengertian dan perbedaannya dengan mark down, 15 rekomendasi ide usaha makanan ringan serba 1000, 10 rekomendasi aplikasi membuat poster makanan untuk pc dan smartphone, 10 jenis perusahaan jasa yang bisa dijadikan peluang usaha di indonesia beserta contohnya, dapur nusantara meminimalisir human error dengan hubster, ingin memulai bisnis intip 10 faktor keberhasilan dan kegagalan dalam wirausaha, 10 rekomendasi jajanan viral yang bisa dijadikan peluang bisnis di tahun 2022, surat keterangan usaha: pengertian, syarat, dan cara membuatnya, apa itu virtual account simak penjelasan lengkapnya di artikel berikut, syarat dan cara membuat surat izin untuk usaha dagang, 10 aneka gorengan unik untuk dijual dengan profit menjanjikan, pengertian dan 6 strategi jitu membangun customer engagement lewat media sosial, pengertian dan jenis-jenis komponen sistem pembayaran di indonesia, alasan mengapa anda harus mengintegrasikan pos restoran anda dengan hubster, biaya tetap: pengertian, perbedaan, jenis, dan rumusnya, biaya variabel: pengertian, contoh, fungsi, dan rumusnya, 5 contoh media promosi makanan yang bisa dipilih, 10 ide bisnis yang laku setiap hari, dijamin untung besar, ide kemasan yang ramah lingkungan untuk jualan, fungsi desain produk: tujuan dan penggunaannya dalam bisnis, 7 aplikasi jualan makanan online terbaik untuk bisnis kuliner, contoh marketing plan restoran dan cara membuatnya, 5 kisah inspiratif pengusaha sukses dari nol di indonesia, 15 kata-kata untuk jualan online agar menarik konsumen, studio musik yang berubah jadi restoran mie kocok, apa itu e-wallet pengertian, fungsi, dan contoh - contohnya, opportunity cost: pengertian, contoh, tujuan, dan rumusnya, riset pemasaran: perbedaan dengan riset pasar, dan tujuannya, 8 contoh peluang usaha yang belum banyak pesaing, 10 contoh deskripsi produk makanan yang menarik, economic order quantity adalah: pengertian, manfaat dan rumusnya, account payable: pengertian, dan tugas-tugasnya, retailer: pengertian, jenis-jenis, fungsi, dan ciri-cirinya, split payment: pengertian, cara kerja, dan manfaatnya, customer centric: pengertian, manfaat, dan tipsnya, 7 ide usaha rumahan modal 50 ribu, positioning: pengertian, manfaat dan jenis - jenisnya, laporan keuangan: pengertian, fungsi, dan jenis - jenisnya, 8 rekomendasi bisnis anak muda kekinian yang bisa dicoba, 7 macam jenis strategi marketing online dan manfaatnya, 8 contoh usaha dibidang jasa yang menjanjikan, 7 desain kemasan makanan yang unik dan menarik, co creation: pengertian, contoh, dan cara mengembangkannya, 5 cara restoran anda bisa menghemat waktu & meningkatkan efisiensi dalam pengiriman bersama hubster, mini calore, mengelola 15 cabang hanya dalam 1 tablet, 4 strategi analisis peluang pasar agar usaha anda makin besar, cara daftar mitra maxim food, cepat dan mudah, tujuan penetapan harga dan strateginya pada bisnis, 7 perbedaan dropship dan reseller, pilih yang mana, kenali jenis alat pembayaran non tunai hingga manfaatnya, 8 cara menyusun strategi bersaing agar bisnis unggul, annual report adalah komponen penting bagi bisnis kuliner, tips dan contoh daftar menu café unik agar makin ciamik, 6 manfaat dan cara buka toko online untuk bisnis kuliner, 8 daftar aplikasi kasir gratis untuk usaha rumahan, apa itu branding pengertian, unsur, jenis, dan fungsi, 6 cara promosi makanan di wa beserta tipsnya, apa itu landing page pengertian, jenis, dan manfaatnya, segmentasi pasar: pengertian, tujuan, dan jenisnya, 5 tips mudah jadi reseller makanan ringan, 7 cara menentukan target pasar untuk bisnis kuliner, 5 cara terbaik untuk mengembangkan bisnis pengiriman makanan saat ini, analisa kompetitor : tujuan dan manfaat untuk strategi bisnis, 5 tips sukses usaha pre order makanan ini bisa diterapkan, tips menjalankan usaha catering yang menarik untuk dicoba, 13 tips dan strategi pemasaran terbaik untuk bisnis f&b, 6 tips memiliki restoran yang ramai pembeli, 7 ide dan tips memulai bisnis makanan online untuk pemula, 10 template respon review untuk pelanggan restoran anda (positif & negatif), 8 strategi pemasaran produk makanan paling efektif untuk usaha kuliner, 13 strategi pemasaran terbaik untuk bisnis restoran, strategi penetapan harga saat menjalankan usaha makanan, steggo bermitra dengan hubster untuk meningkatkan efisiensi, restoran berkelanjutan sedang tren: pelajari bagaimana & mengapa menerapkannya penting untuk keberlanjutan restoran, seberapa penting memiliki sop restoran pada bisnis f&b, restoran ayam bakar mamake mengembangkan bisnis pengiriman makanan dengan hubster, 10 rekomendasi software pos gratis untuk bisnis f&b, rekomendasi aplikasi kasir online untuk permudah bisnis f&b, mesin edc: definisi, jenis, dan cara mendapatkannya, perbedaan soft selling dan hard selling dalam 4 aspek, analisis swot: pengertian, cara membuat, dan contoh analisis swot, apa itu distribusi : pengertian dan manfaatnya untuk bisnis, biaya operasional: pengertian, jenis, dan cara menghitungnya, penerapan contoh soft selling makanan dan keunggulannya, 7 peluang usaha rumahan bermodal kecil di tahun 2022, peluang bisnis f&b dan strategi jitu mendapatkan investor, modal buka cafe kekinian, mulai dari 8 jutaan, mengenal return on investment (roi) dalam bisnis, mengapa restoran anda membutuhkan brand virtual, mengapa restoran anda harus berada di lebih dari satu layanan pengiriman makanan, memperkenalkan reports dashboard hubster, jenis-jenis packaging makanan dan tips memilihnya, memahami tahapan riset pasar, fungsi, dan jenisnya, manfaat payment gateway dan cara kerjanya untuk bisnis online.

Learn more about Otter's integrations

Latest blog posts

Hubungi kami untuk

Demo gratis dan coba, hubster sekarang.

Contoh Proposal Usaha Cafe (Download DOC / PDF)

Membangun sebuah bisnis cafe tentu membutuhkan modal yang tidak sedikit. Dan jika mengalami kesulitan, mencari investor mungkin bisa jadi solusi. Untuk itu anda perlu membuat proposal usaha yang dapat meyakinkan investor untuk menginvestasikan dananya ke cafe milik anda. Berikut adalah contoh proposal usaha cafe yang dapat dijadikan referensi.

Download Proposal Usaha Cafe

File tersedia dengan format DOC dan PDF

Download DOC | Download PDF

Proposal Usaha Cafe “10/10 Cafe”

Bab 1 : pendahuluan.

Latar Belakang

Cafe adalah salah satu tempat yang banyak digunakan untuk quality time baik bersama keluarga ataupun teman. Tidak hanya sekedar makan atau minum, biasanya orang ke cafe juga ingin mencari suasana yang nyaman, baik untuk bersantai sendirian, nongkrong bersama teman maupun untuk menghabiskan waktu bersama keluarga.

Karena hal ini lah 10/10 Cafe hadir dengan konsep baru yang mengutamakan kenyamanan pelanggannya. Selain itu menu yang dihadirkan pun juga cukup beragam mulai dari makanan ringan, dessert, dan beberapa main course khas 10/10 Cafe seperti chicken burrito, burger, dll. Dan yang pasti ada banyak spot cafe yang dijamin membuat para pelanggan semakin betah berlama lama seperti spot mini library, aesthetic water wall, dan meja board game seperti ular tangga dan Ludo.

Upaya promosi pun dilakukan melalui social media yang memiliki tingkat growth dan engagement yang tinggi seperti TikTok dan juga Instagram yang juga dibantu oleh tim social media management yang sudah cukup berpengalaman.

Tentunya pertimbangan resiko dan kendala juga telah dipikirkan oleh tim 10/10 Cafe dengan management resiko yang dimiliki. Sehingga kendala dan resiko dapat diminimalisir dengan alternative tertentu.

Konsep Usaha

10/10 Cafe menggunakan konsep tempat yang nyaman dan fun untuk menikmati me time maupun quality time bersama keluarga, pasangan, maupun teman ditemani dengan aneka sajian khas 10/10 Cafe yang nikmat. Namun selain itu 10/10 Cafe juga melayani pemesanan makanan melalui aplikasi online yang dapat memudahkan konsumen untuk dapat menikmati hidangan 10/10 Cafe walaa tanpa keluar dari rumah atau meninggalkan kesibukan yang sedang dikerjakan.

Visi misi 10/10 Cafe adalah meredakan stress para pengunjung melalui suasana cafe yang nyaman serta memperbaiki mood dengan aneka sajian 10/10 Cafe termasuk mereka yang memesannya melalui aplikasi online.

BAB 2 : Analisa SWOT

Konsep cafe yang nyaman baik untuk di kunjungi sendirian, berdua bersama pasangan, maupun beramai ramai dengan keluarga maupun teman. Pilihan menu juga cukup bervariasi dengan rasa yang enak dan nikmat tentunya.

Harganya sedikit lebih mahal dibanding cafe dengan konsep yang sederhana. Hal ini tidak lain karena lokasi 10/10 Cafe yang cukup strategis sehingga biaya sewa bangun an yang cukup mahal.

Opportunity

Hadir dengan konsep yang nyaman dan menyenangkan, membuat 10/10 Cafe percaya jika konsumen akan rela menghabiskan waktu berjam jam di 10/10 Cafe baik untuk menikmati waktu sendiri maupun bersama dengan keluarga,  pasangan ataupun teman. Terlebih aneka menu yang ditawarkan cukup bervariasi. Jumlah kompetitor dengan konsep serupa juga belum terlalu banyak sehingga peluang 10/10 Cafe cukup besar untuk mampu menarik banyak pelanggan.

Spot spot khusus yang terdapat di 10/10 Cafe seperti mini library dan water wall memerlukan perawatan rutin secara berkala guna memastikan koleksi buku buku yang dimiliki tetap bagus dan terawat termasuk juga water wall dan sekelilingnya harus dipastikan terjaga kebersihannya dan tidak terdapat jentik jentik nyamuk atau yang lainnya. Jika hal hal semacam itu tidak ditawari dan diperhatikan maka justru bisa menjadi ancaman untuk brand image 10/10 Cafe.

BAB 3 : Rencana Usaha

Nama Usaha : 10/10 Cafe

Produk yang Dihasilkan : Aneka varian makanan dan minuman dengan cita rasa khas 10/10 Cafe

Target Market : 

Target market utama 10/10 Cafe adalah mereka yang sedang mencari suasana untuk menghilangkan stress / penat seperti anak anak usia sekolah dan juga mereka yang terlalu sibuk bekerja dan ingin melepas rasa jenuh.

Harga : Harga makanan dan minuman yang disediakan 10/10 Cafe cukup bervariasi yaitu mulai dari dibawah 10 ribu an hingga 80 ribuan.

Strategi Pemasaran : 

10/10 Cafe memanfaatkan penggunaan social media sebagai media promosi didukung jasa influencer untuk menjangkau lebih banyak views dan semakin dikenal oleh masyarakat luas. Selain itu voucher diskon juga diberikan pada pelanggan yang memesan melalui aplikasi online dengan bekerja sama dengan pihak pengembang aplikasi online tersebut.

Sistem Usaha : 

Menjual aneka makanan dengan sistem dine in di tempat dengan suasana nyaman dan spot Instagramable serta pembelian take away melalui pemesanan via aplikasi online.

Sistem Pembagian Hasil

10/10 Cafe menjual sahamnya sejumlah 25% senilai Rp 25.000.000 . Adapun pembagian hasil keuntungan akan dibagikan berdasarkan persentase kepemilikan saham dikalikan dengan total keseluruhan laba bersih yang didapatkan oleh 10/10 cafe dalam setahun.

BAB 4 : Analisa Keuangan

Sewa Tempat

Operasional

Bahan baku di bawah ini adalah bahan baku yang dibutuhkan dalam satu hari.

Jumlah bahan baku yang diperlukan dalam 30 hari sebesar Rp 1.255.000 x 30 = Rp 37.650.000

Harga Pokok Produksi

Estimasi Keuntungan

Maka keuntungan kotor per bulan adalah 30 x Rp 2.802.500 = Rp 84.075.000

Estimasi Balik Modal

Perkiraan balik modal adalah sekitar 6 bulan

BAB 5 : Penutup

Bisnis cafe adalah salah satu bisnis yang ramai kompetitor dengan persaingan sajian menu yang ditawarkan dan juga konsep cafe yang berbeda. Namun dalam hal ini 10/10 Cafe cukup yakin dan percaya diri jika konsep cafe nya yang nyaman dan menyenangkan berbeda dengan cafe cafe lainnya.

Mungkin kebanyakan cafe sudah mendesain tata ruangnya se cozy mungkin namun cafe dengan konsep mini library masih begitu jarang ditemukan terutama di kawasan Jabodetabek. Sehingga hal ini menjadi salah satu nilai plus pembeda dengan cafe cafe lainnya.

Exposure 10/10 Cafe juga terus dilakukan terutama melalui social media TikTok dan Instagram dengan harapan cafe ini bisa menjadi salah satu destinasi cafe favorite oleh para konsumen potensial.

Dengan begitu kami tim 10/10 Cafe berharap agar anda bersedia bekerja sama dengan 10/10 Cafe sebagai investor. Dengan begitu 10/10 Cafe akan dapat terus berkembang dan menghasilkan profit berlipat ganda baik untuk 10/10 Cafe dan juga untuk anda selalu investor.

• P2P lending
• Payment Gateway
• Crowdfunding

JAKARTA, duniafintech.com – Contoh rencana bisnis cafe tentunya penting diketahui oleh  para pebisnis muda yang sekarang ini gandrung akan usaha tersebut. Seperti diketahui, saat ini peluang bisnis cafe pun sangat menjanjikan sebab memang semakin banyak anak muda yang gemar “nongkrong” di cafe.

Namun, tentu saja perlu perencanaan yang matang untuk membuka sebuah cafe supaya bisnis ini bisa berjalan dengan baik, lancar, dan terus berkembang ke depannya. Caranya? Ulasannya sebagai berikut ini.

Isi dari Contoh Rencana Bisnis Cafe

• Identitas Perusahaan

Di sebuah rencana bisnis, identitas perusahaan adalah hal pertama yang mesti ditulis. Jika usahanya cafe maka isi dari identitas perusahaan bisnis ini adalah nama cafe, penjelasan bisnis kuliner di bidang kopi, tahun didirikan, alamat cafe, dan sedikit penjelasan soal keunggulan dari cafe itu.

Nah, isi contoh rencana bisnis cafe bagian identitas perusahaan adalah sebagai berikut:

“Joyce Cafe adalah perusahaan yang bergerak di bidang kuliner yang menggunakan sistem kedai kopi aspek restoran. Perusahaan ini berdiri tahun 2019 dan berlokasi di Jl. Soekarno Hatta, Bandung, Jawa Barat. Lokasi Joyce Cafe ini sangat strategi sebab berhadapan dengan lampu merah dan mudah dijangkau oleh berbagai kriteria pengunjung.”

Baca juga: Café Bistro 1858 Menerima Pembayaran dengan Bitcoin

• Visi dan Misi Perusahaan

Supaya bisnis cafe yang dijalankan itu punya tujuan yang jelas maka visi dan misi sangat penting di sini. Contohnya sebagai berikut.

• Joyce Cafe menjadi tempat terbuka dan ramah lingkungan yang memberikan kenyamanan bagi semua kalangan masyarakat di Indonesia.
• Menyediakan tempat dengan memberikan layanan terbaik untuk semua pelanggan.
• Meningkatkan mutu perusahaan dan kepercayaan pelanggan dengan menyediakan cabang di beberapa wilayah berbeda pada 3 tahun pertama.
• Deskripsi Usaha

Di bagian ini, berikan deskripsi soal usaha yang dijalankan, misalnya mengenai garis besar kopi atau makanan lainnya yang dijual serta target-target yang hendak dicapai.

Contoh deskripsi usaha untuk bisnis cafe, yaitu:

“Joyce Cafe merupakan kedai kopi yang menjual berbagai jenis kopi serta makanan dan minuman lainnya. Target pasar utama cafe ini adalah anak-anak remaja dan dewasa, tetapi kalangan lainnya pun tetap akan nyaman dan cocok saat berkunjung ke cafe ini.”

• Tujuan dan Detail Produksi

Adapun tujuan berbeda dari visi dan misi. Sebagai contoh, tujuan didirikannya bisnis cafe adalah untuk memberikan pelayanan yang ramah agar pengunjung merasa puas, membuka lapangan pekerjaan, hingga sarana pengelolaan modal untuk mencari keuntungan. Biasanya juga, tujuan bisnis cafe akan lebih dari satu.

Di lain sisi, detail produksi adalah detail terkait alat dan bahan untuk pembuatan menu yang dijual di cafe itu beserta dengan harganya. Tujuan dan detail produksi tersebut juga masuk ke dalam contoh proposal bisnis plan cafe yang dibuat untuk diajukan kepada investor.

Cara Membuat Rencana Bisnis Cafe

• Lakukan riset data sebelum menyusun rencana bisnis cafe
• Tentukan tujuan membuat bisnis cafe
• Susun profil perusahaan
• Lakukan analisis SWOT dan PEST untuk bisnis cafe
• Tentukan lokasi bisnis cafe
• Lakukan analisis pangsa pasar dan strategi pemasaran
• Lakukan analisis sumber daya manusia (SDM) yang diperlukan
• Cantumkan analisis modal dan keuangan
• Masukkan rencana pengembangan bisnis cafe
• Pahami risiko yang bisa menghambat bisnis cafe

Tips Membuka Bisnis Cafe

• Pilih lokasi cafe yang strategis
• Usahakan membeli bahan baku dari grosir
• Desain cafe semenarik mungkin
• Pertimbangkan pegawai part-time
• Rancang dan jalankan strategi marketing
• Pastikan memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan
• Gunakan kemasan yang menarik

Demikianlah ulasan soal contoh rencana bisnis cafe yang perlu Anda pahami. Sejatinya, rencana bisnis yang satu ini memang memerlukan banyak hal dan persiapan lainnya.

Baca juga: Influencer Bernard Huang Bangun Bisnis Kafe di Batam, Begini Cara Dia Manfaatkan Peluang

Penting diingat juga, contoh business plan cafe di atas memang masih sebagian dari banyaknya hal yang mesti dipersiapkan.

Jika ingin memperoleh gambaran yang lebih utuh alias komprehensif, Anda bisa melihatnya pada business plan coffee shop Indonesia, termasuk untuk mendapatkan informasi lainnya mengenai rencana bisnis cafe.

Penulis: Kontributor/Boy Riza Utama

Admin: Panji A Syuhada

TINGGALKAN KOMENTAR

Login untuk meninggalkan komentar

ARTIKEL TERBARU

Investasi bitcoin tahan gejolak politik dunia 8 alasan ini bitcoin investasi aman, 10 aplikasi pinjol langsung cair dan aman legal sudah ojk, jadi alternatif mata uang, bitcoin jadi opsi fleksibilitas saat kondisi ekonomi tidak stabil , biaya titip emas di bsi, syarat dan 5 cara menabung emas di bank syariah indonesia, beli sapi kurban pakai paylater simak 5 tips ini.

Copyright©2020. PT Digital Startup Nusantara

Artificial Intelligence

Funding News

Founders Tips

New Economy

Tips & Trick

ENTERTAINMENT

• Terms of Services
• Q1 2024 Funding
• Telkomsel Ventures
• Entrepreneur
• MSME Tutorial

Contoh Rencana Bisnis untuk Usaha Kuliner dan Kopi

Anda bisa ikuti contoh yang kami berikan untuk memulai bisnis di kedua sektor ini

Bambang Winarso - 14 November 2023

Copy link Link copied!

Contoh Bisnis Plan untuk Usaha Kuliner dan Kopi

Rencana bisnis adalah dokumen yang menguraikan rencana komprehensif untuk menjalankan dan mengembangkan sebuah bisnis. Ini termasuk ringkasan eksekutif, deskripsi bisnis, analisis pasar, struktur organisasi, informasi tentang produk atau layanan, strategi pemasaran dan penjualan, kebutuhan pendanaan, proyeksi keuangan, dan lampiran dengan dokumen pendukung.

Rencana ini penting untuk mengarahkan operasi, menarik investor, dan mengukur kemajuan bisnis.

Ada bebeberapa alasan mengapa membuat rencana bisnis itu penting, antara lain:

• Panduan Strategis : Rencana bisnis menyediakan panduan strategis yang jelas, membantu untuk menetapkan tujuan jangka panjang dan jangka pendek, serta merumuskan strategi untuk mencapainya.
• Pendanaan dan Investasi : Rencana bisnis yang baik sering diperlukan untuk menarik investor dan mendapatkan pinjaman. Ini memberikan jaminan kepada pihak luar tentang potensi dan keberlanjutan bisnis.
• Memahami Pasar : Melalui analisis pasar, rencana bisnis membantu memahami kondisi pasar, kebutuhan pelanggan, pesaing, dan potensi pertumbuhan.
• Mengidentifikasi Risiko dan Peluang : Rencana bisnis membantu mengidentifikasi kemungkinan risiko dan peluang, memungkinkan pemilik bisnis untuk mengembangkan strategi untuk mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang.
• Manajemen dan Organisasi : Ini memberikan struktur tentang bagaimana bisnis akan diorganisir dan dikelola, termasuk struktur kepemilikan dan informasi tentang tim manajemen.
• Fokus dan Prioritas : Membantu dalam menentukan fokus dan prioritas bisnis, memastikan bahwa sumber daya dialokasikan secara efisien.

Download eBook panduan membuat Bisnis Plan

Aspek penting dalam membuat bisnis plan usaha kuliner dan kopi.

Ketika membuat proposal bisnis plan untuk usaha kuliner, ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan:

• Ringkasan Eksekutif : Ini adalah bagian pertama dan salah satu yang paling penting dalam proposal bisnis. Ringkasan eksekutif harus menjelaskan konsep usaha kuliner Anda secara singkat dan menarik, termasuk visi dan misi usaha.
• Deskripsi Bisnis : Jelaskan secara detail tentang jenis usaha kuliner yang akan Anda jalankan, termasuk jenis makanan atau minuman yang ditawarkan, target pasar, dan keunikan usaha Anda dibandingkan dengan pesaing.
• Analisis Pasar : Lakukan riset pasar untuk menentukan target demografis pelanggan, tren pasar terkini, dan analisis kompetitor. Termasuk juga informasi tentang lokasi usaha dan mengapa lokasi tersebut strategis untuk usaha kuliner Anda.
• Strategi Pemasaran : Tentukan bagaimana Anda akan menarik dan mempertahankan pelanggan. Ini termasuk strategi promosi, branding, dan pemasaran, baik online maupun offline.
• Operasional dan Manajemen : Jelaskan struktur operasional usaha Anda, termasuk jam operasional, staf yang dibutuhkan, peralatan dan bahan baku yang diperlukan. Juga sertakan struktur manajemen dan kualifikasi tim.
• Menu dan Layanan : Sediakan contoh menu atau produk yang akan Anda tawarkan, termasuk kisaran harga. Jika ada, tambahkan inovasi atau layanan khusus yang membuat usaha Anda berbeda.
• Rencana Keuangan : Ini adalah salah satu bagian terpenting dalam proposal bisnis. Sertakan proyeksi keuangan, seperti perkiraan pendapatan, biaya operasional, dan analisis titik impas. Juga sertakan anggaran untuk modal awal dan operasional.
• Risiko dan Tantangan : Identifikasi risiko dan tantangan potensial dalam menjalankan usaha kuliner dan bagaimana Anda berencana mengatasinya.
• Pendanaan : Jika Anda mencari investor atau pendanaan, jelaskan berapa banyak dana yang dibutuhkan, bagaimana dana tersebut akan digunakan, dan rencana pengembalian investasi.
• Lampiran : Termasuk informasi tambahan yang relevan seperti desain layout restoran, foto-foto prototype produk, atau laporan riset pasar.

Contoh Bisnis Plan Usaha Kuliner

Bisnis makanan, dengan sifatnya yang dinamis dan terus berkembang, menawarkan banyak peluang namun juga dihadapkan pada berbagai tantangan. Industri ini didorong oleh permintaan konstan akan makanan, yang merupakan kebutuhan dasar manusia. Inovasi menjadi kunci, terutama dengan meningkatnya popularitas tren seperti makanan sehat, vegan, dan organik, membuka jalan bagi pengusaha yang kreatif untuk menawarkan sesuatu yang baru dan unik.

Perkembangan teknologi dan pengaruh media sosial telah merevolusi cara bisnis makanan beroperasi dan berkomunikasi dengan pelanggan. Media sosial, khususnya, telah menjadi alat pemasaran yang sangat efektif, memungkinkan bisnis untuk menjangkau audiens yang lebih luas dan mendapatkan umpan balik langsung dari konsumen.

Namun, industri makanan sangat kompetitif. Untuk bertahan dan berkembang, bisnis perlu menonjol dengan menawarkan produk berkualitas tinggi, layanan yang luar biasa, dan memiliki ciri khas yang membedakannya dari pesaing. Selain itu, pengelolaan operasional yang efisien adalah penting, mengingat margin keuntungan yang sering kali tipis.

Contoh bisnis plan bisnis makanan, bisa Anda lihat di tautan ini .

Contoh Bisnis Plan Usaha Kopi

Bisnis kopi menawarkan prospek yang menarik dan berpotensi menguntungkan, diperkuat oleh popularitas kopi yang terus meningkat di seluruh dunia. Kopi bukan hanya minuman, tetapi telah menjadi bagian dari gaya hidup, dengan konsumen yang semakin mencari pengalaman minum kopi yang unik dan berkualitas. Hal ini mendorong pertumbuhan kafe dan roasteri lokal yang menawarkan produk kopi khusus, menciptakan peluang bagi pengusaha untuk berinovasi dalam hal rasa, sumber, dan metode penyajian.

Selain itu, tren seperti kopi berkelanjutan dan fair trade menjadi semakin penting, dengan konsumen yang semakin sadar akan asal-usul kopi dan dampak lingkungan dari pembelian mereka. Ini membuka peluang bagi bisnis yang fokus pada praktek etis dan berkelanjutan dalam pengadaan dan penjualan kopi.

Namun, bisnis kopi juga menghadapi kompetisi yang ketat, baik dari kafe lokal maupun rantai internasional. Diferensiasi menjadi kunci, baik itu melalui kualitas produk, pengalaman pelanggan yang unik, atau branding yang kuat. Keberhasilan dalam bisnis kopi juga sangat bergantung pada pemahaman pasar dan tren konsumen, serta kemampuan untuk menyesuaikan diri dengan perubahan selera dan preferensi.

Dari segi operasional, pengelolaan rantai pasokan yang efisien dan memastikan konsistensi kualitas adalah aspek penting lainnya. Dengan popularitas kopi yang tidak menunjukkan tanda-tanda penurunan, bisnis kopi tetap menjadi arena yang menjanjikan bagi pengusaha yang berinovatif dan responsif terhadap dinamika pasar.

Lihat contoh bisnis plan bisnis kopi di tautan ini .

RELATED COVERAGE

Menerka Prospek Startup AI di Indonesia

Menyimak Data Fintech Lending 2023, Sinyal Positif Pertumbuhan Industri

Tags: bisnis plan rencana bisnis Perencanaan Bisnis

RECOMMENDED COVERAGE

23 April 2024

6 April 2024

Review Order

Payment Details

Subscribe Monthly

Total Payment

By clicking the payment method button, you are read and agree to the terms and conditions of Dailysocial.id

Check the box to Create your Account

Login to your account

Forgot Password?

To reset your password, please input email of your DailySocial.id account.

Reset Password

Reset link sent!

Thanks! You’ve been emailed a password reset link.

Create your account

Create Account

Check your email to verify!

If you didn’t receive an email in your inbox, check your spam folder.

We've emailed you a temporary password.

Stay connected with us and get full features in our platform. Community and Information can be fully open.

No, thank you.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.

How to Write a Business Plan for Opening a Cafe

• by Lightspeed

minute read

Think of your plan as a roadmap for your entrepreneurial adventure—one that’s easier to create than you might think! In this article, we’ll show you how to write a business plan that will set your cafe up for success.

How to write a business plan for opening a cafe

What is a cafe business plan, start with your vision, study other business plans, building your business plan template, section 1: the executive summary, section 2: how will your cafe business succeed, section 3: study your competition, section 4: analyze your target market, section 5: tell us what you’ll sell and how you’ll sell it, section 6: create a marketing plan, section 7: ownership structure, section 8: your operations plan.

• Section 9: Financial planning

Section 10: Plans for growth

Finally, we’ll end with an example business plan to show you what it looks like in action. 

Streamline your cafe’s workflow with the right technology

Watch the free demo to see how Lightspeed’s restaurant POS can optimize and adapt to your cafe’s specific operations.

  Want a quick summary of what to include in your cafe business plan? Consult this handy table. 

At its core, a cafe or coffee shop business plan is a document that explains what your business idea is and how it will succeed. It answers questions like how much it costs to set up shop, how those costs will be funded and how much money you expect to make from your cafe. A coffee shop business plan includes information about your competitors, target market and pricing structure.

When it’s finished, your business plan can be shown to potential investors, bankers, partners and anybody else who will help you open your cafe. As you can probably tell, it’s an extremely important document, so it’s worth your time and effort to get it right. First, you’ll learn about all the different pieces of information that will go into your business plan and then we’ll help you pull the pieces together.

A business plan is the first step in making your cafe-ownership dream a reality, so take time to dream by laying out your vision for your future cafe or coffee shop. What will your cafe look like? How will it be decorated? Where will it be located? Which items will you sell? Who will frequent it? How will your customers navigate your cafe, from the moment they walk through the door to the moment they swip e or tap their credit card to check out?

Pull inspiration from cafes you love, images you’ve seen, your favorite films or books, even your travels. Then write it all down or post pictures on a wall to create an inspirational mood board . As you spend hours working on your business plan, it will be incredibly motivating to glance up at your initial vision and be reminded of the finish line.

Before you pen your masterpiece, look at business plan examples from your industry: cafes, coffee shops and quick-serve restaurants. Study how they planned their business and make sure that your cafe is on the right track.

Real-world examples from business owners are also invaluable. Seek out current or former coffee shop owners or even franchise owners in your town and ask them how they succeeded and what they would have done differently. While you’re at it, you can seek recommendations for, say, an accountant who can help you write your business plan. Even if local business owners are your future competition, they might be willing to share their experiences.

A blank page can be overwhelming, but there are countless business plan templates available online to help get your started. We’ve outlined the basic sections you should include in your business plan below, as well as further tips on how to build out each one. 

At the end of the day, your template doesn’t have to be fancy or include imagery. The most important thing is that it contains all the necessary information and is logically organized so it’s digestible to anyone reading it.

When a reader opens your business plan, they will see the executive summary first. This gives a high-lev el overview of all the sections in your business plan. A well-written executive summary will get your foot in the door, so be sure to read examples to get a feel for how the summary is worded and to see how all the information is presented.

Just as you thought about the customers who will visit your soon-to-be-open cafe, consider who will read your business plan and tailor the opening paragraphs to your audience. As you’re preparing to open your cafe, your executive summary is the most important marketing tool your cafe has.

It’s designed to capture the attention of your reader, and give them an overview that’s brief and compelling. Here are some tips on writing a strong executive summary:

• Clearly state the purpose and unique value proposition of your business at the start
• Highlight what sets you apart from competitors
• Take your audience and potential investors into consideration as you write
• Summarize the business opportunity you’re presenting

The second section answers questions like, “What problem does your cafe solve?” and “How will your cafe be the solution?” Maybe there is no coffee house or cafe in a busy retail center near you. Or maybe a restaurant just closed downtown.

This summary provides a brief overview of your industry, mentions where your cafe will be located and describes how it will stand out. Will your shop specialize in breakfast sandwiches near an airport? Sell your locally famous pie? You’ve envisioned how your future cafe will be a success. Make sure the readers of your business plan understand that too.

You can talk about the following in this section:

• Your cafe’s unique selling points (these could relate to your menu, brand, other offerings, etc.)
• Your location strategy (how will you maximize foot traffic? What factors were involved in your decision?)
• What your menu will look like compared to competitors 
• A sneak peek into your marketing strategy (more on that later, though)
• How you’ll optimize your operations for efficiency, cost-effectiveness, etc.

The next part of your business plan is usually referred to as the competitive analysis . It explains how your cafe will compete with similar food and beverage businesses—including big coffee chains like Starbucks and fast food giants like McDonald’s. Nearby restaurants, coffee shops and even public gathering areas like movie theaters are all your competition. So now is the time to do the research of visiting your potential competitors and making a note of who their customers are, as well as what’s for sale and how much it costs.

By understanding the pricing strategy for similar businesses, you’ll know how much you need to charge for your coffee, pastries, sandwiches and whatever else you’re selling in order to remain competitive in your particular market. Gross margins (the amount of money you make based on what you sell) for cafes and coffee shops can be high, but small cafes have notoriously small operating incomes (read: profits) due to the high cost of overhead.

However, if you put in the time to undertake a thorough analysis of your competition, your cafe has a higher chance of being successful. By writing down how your cafe will compete against similar businesses, you will convince your reader (and, most importantly, yourself) that your goal of opening a restaurant or cozy cafe is realistic and sustainable.

In order for your cafe to succeed, it needs a steady flow of customers. Unfortunately, attracting foot traffic is not quite as easy as “if you build it, they will come.” In your business plan, your future customers are known as your market , the number of potential customers is your market size and how you’ll reach them is your marketing plan. 

In your cafe or restaurant business plan, you’ll then take your market and divide it further into market segments . For example, if your coffee shop or cafe is close to an elementary school, a market segment might be parents or caretakers who stop by for high-end coffee after dropping their children off at school. Or college students studying for exams as they swig espresso. 

Now that you know what the competition charges, it’s time to create a pricing strategy for your cafe. 

When creating your menu and prices , be smart. You’ll be buying ingredients in bulk, so try to use the same ingredients in many different dishes. Are you thinking of selling wine at your cafe? Liquor, like coffee, offers some of the largest profit margins in the industry, but a liquor license will cost you money and there may be a waiting period, so you might want to start with non-alcoholic beverages.

Don’t be afraid to get creative. If you charge less for a croissant and coffee combination than you do for those items alone, you’ll encourage customers to buy more and cut down on food waste . Once you open for business, you’ll probably end up making changes to your menu. But for the purpose of a business plan, you’ll need to know how much you will charge for the coffee or soup you plan to sell, which you’ll determine by breaking down the ingredients needed to make each item and researching your competition.

Take Toronto cafe and bakery Le Beau , for instance. They’re known for their freshly baked croissants, which come in many different flavors. People go to the cafe specifically for their famous croissants, and of course usually end up buying other items as well. If you want to cultivate this type of loyalty, you’ll have to start early. 

Your marketing plan can be part of your sales plan or it can be a separate section. Will you advertise your specials every morning on social media ? Will you partner with another local business for special promotions? In addition to marketing, this is also a great section to explain your plans for retaining your customers. Will you offer loyalty programs or have your employees give your top customers a free cookie on their birthday? With a cafe point of sale system , it’s easier than ever to reward—and keep—the customers who will frequent your cafe. 

It’s also important to create a strong brand identity. Allow this to guide your marketing plan so that the reader is confident that your business will be able to create more successful marketing campaigns. 

You can also include information about:

• Using your online presence to market your business
• Whether you’ll implement customer loyalty programs 
• Events you plan to host to boost your business profile
• The programs and tools you’ll use to monitor the progress of your marketing initiatives

Your business plan will include the ownership structure of your business. Explain how much experience you and your partners bring to the table and why you’re the right person (or people) to go into business.

Clearly outline the legal structure of your business and what form that will take. That could be an LLC, corporation, sole proprietorship or partnership. To further legitimize your business plan, identify the roles and responsibilities that each owner or partner will take on. Explain how you’ll work together to ensure effective management and decision-making. 

You could even include any plans or contingencies for future ownership, as well as the governance structure of your business and how decisions will be made. 

In this section, you’ll include information about your facilities, employees, equipment and supplies. Think about the direct costs of rent, barista wages, ingredients like coffee beans and technology. Try to get many services out of individual tools, like a POS system that lets your customers check out, your part-time employees clock in and also manages the inventory of your cafe. This will maximize your efficiency and allow you to run your business from one platform, which your employees and customers will also benefit from. 

Approximate how often you’ll need to reorder ingredients like flour and eggs. Carefully considering your operating costs during the business planning stage pays off. For instance, a coffee roaster is an upfront start-up cost, but roasting your own coffee at your cafe can save you operating costs in the long run. Save money where you can (secondhand chairs, anyone?) and don’t scrimp where it’s important, like your espresso machine.

Section 9: Financial planning 

Now you’re ready to craft a financial plan for your cafe. This is usually the most time-consuming and important section of your business plan, especially for lenders and investors. It should include an overview of your start-up costs, an income statement, projected cash flow, a balance sheet and a break-even analysis .

Startup costs

You’ve heard the adage that it takes money to make money, and this is because most businesses need initial funding to get them off the ground. A major reason you might be writing a business plan in the first place is to secure funding, like a business loan, for your cafe, but remember that your start-up funds can come from anywhere. How much money do you need to borrow? Will you dip into your savings? Crowdfund from your fans? No matter where you find your initial financing, a business plan lays out how your cafe will be funded and how that money will cover your business start-up costs.

Income statement

Once you know your start-up costs, operating costs, pricing strategy and target market, you are ready to lay out all this information into an easy-to-digest income statement . Take all of your expenses (mainly operating costs) and your projected sales volume (the amount that you are selling each month based on your pricing strategy and market research) to prove that your cafe business will turn a profit. In your case, create a projected monthly income statement for the first year your cafe will be in business. Explore some examples of income statements to see what your final analysis will look like.

Looking ahead to the future

A big part of writing a business plan for your cafe is figuring out the projected cash flow your cafe will earn over time. Depending on the audience for your business plan, you may have to project your cafe’s cash flow up to five years in advance, broken up into months or quarters. Though this exercise might seem difficult, it’s not impossible. You’ve already completed most of the financial legwork.

Combine those crunched numbers with your personal experience as a customer and a worker to project how much money your cafe will make in the future. Consider seasonal differences, like a spike in business around the holidays if you’re in a busy shopping district, or a lull in business during the summer if your cafe caters to college students. Just like your income statement, these cash flow projections will go into your business plan as easy-to-view statements.

Balance sheet

A balance sheet details the assets, liabilities and equity of your cafe business on the day it opens. It’s generally used to determine how much money a business has to work with. For a small cafe, it’s not as important as the income statement, but it’s useful as a realistic snapshot of the financial health of your restaurant.

Breaking even

Now that you’ve detailed how you will make a profit and you know how much money you are working with, you can approximate how long it will take your cafe to turn a profit. This is called the break-even point.

Did you know? Lightspeed offers funding to businesses through Lightspeed Capital, our merchant cash advance program. Eligible Lightspeed customers can use the funding for any business purpose.

Section 10: Planning for growth

Include a section that discusses potential avenues for expansion in the future. This will show important stakeholders you’ve already started thinking about the future direction of your business.

Review the scalability of your business model and operations to support expansion efforts effectively. Determine whether the infrastructure, systems, and processes you’ll start with can support your visions of growth.

The opportunities you mention could include opening additional cafe locations in new neighborhoods or cities, expanding your product offerings to include catering services or packaged goods, or diversifying into related businesses such as coffee roasting or wholesale distribution.

Example business plan

We’ve created a business plan for a hypothetical cafe called Sip & Savor Café. Keep in mind that it’s shorter than is typical. 

Section 1: Executive summary

Sip & Savor Café is a quaint yet vibrant coffee shop nestled in the bustling downtown district. Our vision is to create a welcoming space where patrons can indulge in artisanal coffee, delectable pastries, and light bites while fostering connections and savoring moments of tranquility amid the urban hustle. With a dedication to exceptional service and a commitment to community engagement, Sip & Savor Café aims to become the preferred destination for coffee enthusiasts and locals seeking a reprieve from the daily grind.

Section 2: How Sip & Savor will succeed

Sip & Savor Café will differentiate itself by offering a curated selection of specialty coffees, locally sourced ingredients, and unique menu offerings that reflect the diverse tastes and preferences of our customers. Our prime downtown location, near office buildings and shopping centers, will maximize foot traffic and visibility. We will optimize our operations for efficiency and cost-effectiveness by selecting suppliers carefully and using a streamlined tech solution while maintaining a strong emphasis on quality and customer satisfaction.

Section 3: Competitive analysis

Through a comprehensive competitive analysis, we have identified key competitors in the area, including national coffee chains and independent cafes. By offering personalized service, a welcoming atmosphere, and distinctive menu items, Sip & Savor Café will differentiate itself from competitors and attract a loyal customer base. We’ll also create a strong loyalty program for our customers to rival the likes of big chains.

Section 4: Our target market

Our target market includes urban professionals, students and local residents seeking a convenient and comfortable place to enjoy coffee and light meals. We’ll create a space that encourages people to sit, stay and work. By understanding the preferences and behaviors of our target market segments, we will tailor our offerings and marketing efforts to effectively reach and engage with our customers. 

Section 5: What we’ll sell

Sip & Savor Café will offer a diverse menu of specialty coffees, teas, and seasonal beverages, accompanied by a selection of freshly baked pastries and sandwiches. We will implement a smart pricing strategy, utilizing high-quality ingredients and creative combinations to maximize value for our customers. Our menu will evolve based on customer feedback and seasonal trends, ensuring a dynamic and appealing selection of offerings.

Section 6: Our marketing strategy

Our marketing plan will focus on building brand awareness, driving foot traffic, and fostering customer loyalty. Strategies include social media campaigns, local partnerships, community events, and loyalty programs to engage customers and generate buzz around Sip & Savor Café. We will also prioritize customer retention through personalized service and rewards programs.

Sip & Savor Café is structured as a partnership between founders Emma and Liam, who collectively bring over 20 years of experience in the hospitality industry. Each partner holds a 50% ownership stake and shares responsibility for day-to-day operations, strategic decision-making and financial management.

Section 8: Operations plan

Our operations plan outlines efficient workflows, staffing requirements, inventory management systems, and quality control measures to ensure smooth and consistent operations. We will invest in modern equipment, staff training, and technology to optimize efficiency and deliver a superior customer experience.

Section 9: Financial plan

Sip & Savor Café will require initial funding to cover startup costs, including leasehold improvements, equipment purchases, and initial inventory. We have secured financing through a combination of personal savings, small business loans, and investor contributions. Our financial projections indicate steady revenue growth and profitability over the first three years of operation, supported by growing customer traffic and cost-effective operations.

As Sip & Savor Café establishes itself as a local favorite, we plan to explore opportunities for expansion, including additional locations and new menu offerings. By maintaining a focus on quality, customer satisfaction, and community engagement, we aim to sustain long-term growth and success in the competitive cafe market.

Keeping the restaurant dream alive

Though creating a business plan can seem complicated, remember that it’s an important step you should take before starting a cafe. A thoughtful business plan proves to others (and yourself) that your cafe can be successful. 

Looking to invest in the right tools for your cafe? Chat with one of our experts to see how cloud software can make your day-to-day more efficient.

1. How profitable is owning a cafe?

Profitability varies, but successful cafes can generate healthy profits with the right management, location, and business model.

2. How do I start a cafe business?

Start by creating a solid business plan, securing financing, finding a suitable location, obtaining necessary permits/licenses, hiring staff, sourcing suppliers, and marketing your cafe.

3. Is a cafe a successful business?

Cafes can be successful if managed effectively, offering quality products, good customer service, and a welcoming atmosphere.

4. How do I write a business proposal for a cafe?

Include sections on your concept, target market, location analysis, marketing strategy, financial projections, and management plan.

5. What is the failure rate of coffee shops?

Failure rates vary, but some studies suggest around 60% of new coffee shops close within the first five years due to various factors like location, competition, and mismanagement.

6. How much do small cafe owners make?

Earnings vary greatly depending on factors like location, size, and business model, but small cafe owners may make anywhere from modest incomes to substantial profits.

7. How much does it cost to run a coffee shop per month?

Costs can vary widely based on factors like rent, utilities, staff wages, inventory, and marketing expenses, but estimates range from several thousand to tens of thousands of dollars per month.

8. Are cafes a good investment?

Cafes can be a good investment if carefully planned and managed, offering opportunities for profitability and growth in the food and beverage industry.

9. Are cafes more profitable than restaurants?

Profitability depends on various factors including location, target market, and operating expenses. While cafes may have lower overhead costs than full-service restaurants, profitability can vary widely between individual establishments.

News you care about. Tips you can use.

Everything your business needs to grow, delivered straight to your inbox.

Sorry, there was an error with your submission.

Success! You are now signed up to our blog content updates.

Lightspeed is a cloud-based commerce platform powering small and medium-sized businesses in over 100 countries around the world. With smart, scalable and dependable point of sale systems, it's an all-in-one solution that helps restaurants and retailers sell across channels, manage operations, engage with consumers, accept payments and grow their business.

Related articles

Lessons from Front of the House, Back of the House: Race and Inequality in the Lives of Restaurant Workers

• by Jody Hewitt

What is a Restaurant Director of Operations? Three Experts Weigh In

• by Stephanie Resendes

19 Restaurant Social Media Marketing Tips for Gaining Customers and Increasing Sales

Browse more topics.

Best Indonesian Specialty Coffee

Kopi arabica, spesies kopi pertama di dunia.

• Kopi Luwak, Kopi Termahal di Dunia
• Mengenal Dunia Barista
• MEMAHAMI DUNIA LATTE ART

Serviamo Coffee

Blog Tentang Dunia Perkopian

Bisnis Kopi, Ide Usaha Kopi dan Perencanaannya

Bisnis kopi di sektor hilir belakangan ini cenderung tumbuh dan berkembang beragam. Industri hilir kopi dapat dibudidayakan sebagai usaha menengah dan kecil, disesuaikan dengan kemampuan awal. Bisnis skala kecil memungkinkan para pengusaha pemula untuk memulai menekuni bisnis ini.

Industri kopi berupa kedai kopi yang belakangan ini banyak diawali oleh para peminum kopi yang kemudian tertarik untuk menjalankan hobinya ini menjadi sebuah bisnis.

Banyak penikmat kopi menjadikan minum sebagai hobi ngopi menjadi upaya menambah penghasilan, bahkan menjadi sumber penghasilan utama.

Beberapa tahun yang lalu, kebanyakan orang hanya mengonsumsi kopi di warung atau kedai kopi sederhana, namun seiring perkembangan jaman, kedai kopi berkembang menjadi kedai kopi modern. Maraknya bisnis kedai kopi menyebabkan persaingan semakin ketat. Masing-masing berusaha memberikan fasilitas yang lebih baik.

Market Besar, Third Wave Coffee Consumer atau Kopi gelombang ketiga sebagai peluang utama market bisnis kopi

Kedai kopi atau cafe di dunia saat ini telah merubah cara kita minum kopi dari sekedar rutinitas sehari-hari di tangga rumah dan menjamu tamu, menjadi sebuah bisnis modern yang berkembang pesat.

Minum kopi tidak hanya menjadi kebiasaan untuk mengurangi rasa kantuk, akan tetapi menjadi gaya hidup orang dewasa juga anak muda, baik pria maupun wanita dalam aktivitas sehari-hari.

Dulu, kedai kopi identik dengan warung yang kurang nyaman, suasana tidak menarik dan monoton. Kini kedai kopi identik dengan tempat yang nyaman, suasana nyaman, fasilitas lengkap seperti lounge, bar, AC, Wi-Fi, bahkan kafe dengan desain interior unik dan kombinasi fungsi yang sebelumnya tidak ada kaitannya, misalnya perpustakaan atau ruang baca. Tak aneh bila masyarakat merasa nyaman menghabiskan banyak waktu bersama kerabat di kedai kopi atau kafe.

Untuk menikmati secangkir kopi nikmat yang tinggi memerlukan proses yang cukup lama dan upaya untuk menjaga kualitas kopi mulai dari proses pemanenan di kebun dan dilanjutkan proses pasca panen hingga dihasilkan biji kopi kering (green bean).

Secara garis besar proses pengolahan kopi selanjutnya upaya untuk mempertahankan kualitas kopi tetap prima, mulai dari proses penyangraian (roasting), milling (penggilingan), hingga menjadi produk kopi bubuk siap kemasan yang dijual.

Memulai Bisnis Kopi

Untuk memulai bisnis pengolahan kopi, hal pertama yang harus dipenuhi adalah memiliki passion (passion) untuk menjalankan bisnis tersebut.

Yang dimaksud di sini passion adalah energi yang membuat Anda terus termotivasi untuk melakukan sesuatu dengan senang hati, bahkan tanpa paksaan secara sukarela melakukannya tanpa mengharapkan imbalan sedikit pun. Biasanya hal-hal itu muncul, karena Anda sangat mencintai bisnis atau pekerjaannya.

Mulailah dengan mempelajari ide, proses, dan model bisnis kopi

Proses bisnis untuk mendeskripsikan pengembangan bisnis hilir kopi berdasarkan fungsi pemasaran, produksi dan keuangan, secara lebih rinci dapat digambarkan ke dalam model bisnis sebagai alat untuk memeriksa rencana bisnis yang akan dilakukan apakah sudah mempertimbangkan berbagai aspek terpenting dalam penuh atau belum.

Model bisnis yang baik diperlukan untuk menghindari kesalahan mendasar yang tidak jarang terjadi pada pelaku usaha (pengusaha) yang baru memulai (start up). Model bisnis menggambarkan dasar pemikiran untuk cara organisasi membuat, menyampaikan, dan menangkap nilai (Osterwalder dan Pigneur, 2012).

Ide Bisnis kopi bisa dilihat dari sembilan blok kanvas

Secara umum kesembilan blok tersebut dapat dikembalikan kepada tiga fungsi bisnis utama, yaitu:

• Pemasaran (termasuk proposisi nilai, segmen pelanggan, hubungan pelanggan, dan saluran),
• Produksi (sumber daya utama, mitra utama, aktivitas utama yang mengarah pada proposisi nilai), dan
• Pembiayaan berdasarkan proposisi nilai meningkatkan struktur biaya dan menghasilkan aliran pendapatan, juga (yang tidak disertakan oleh mereka) kualitas keuntungan.

Berdasarkan model bisnis kanvas yang dikelompokkan dalam ketiga fungsi tersebut, beberapa Contoh Bisnis Kopi Olahan dapat disajikan pada subbagian berikut ini.

Kategori peluang bisnis kopi model bisnis pengolahan kopi.

Pengolahan kopi yang dapat dilakukan meliputi proses pembelian bahan berupa biji kopi hijau, diolah melalui tahapan penyangraian hingga menjadi bubuk kopi, kemudian dijual. Usaha ini dapat dilakukan sebagai bisnis individu dengan menggunakan peralatan atau mesin mereka sendiri.

Keuntungan dari model bisnis pengolahan kopi

Pada model bisnis individu, pelaku dapat secara intensif dan berkelanjutan mengontrol setiap proses dan menjaga kualitas kopi yang tetap baik, dengan rasa dan aroma khas yang terkandung pada kopi olahan.

Model bisnis ini bisa langsung mengontrol kualitas biji kopi dengan bermitra dengan petani atau supplier yang bisa dipercaya. Kegiatan tersebut dapat diawali dengan memperoleh kacang hijau dari petani dengan kualitas masak optimal selama proses panen di kebunnya.

Jual House Blend Product, Roasted Beans dan Ground Coffee

Bisnis kopi dengan model seperti ini, walaupun bisa dijalankan sebagai usaha perorangan, namun membutuhkan biaya investasi yang relatif besar.

Peralatan kopi dan mesin roasting kopi serta personel yang kompeten seperti seorang Q-Grader , terlatih dan menguasai setiap tahapan pengolahan kopi dan tentu saja membutuhkan investasi yang lumayan untuk permulaanya.

Untuk keperluan sangrai, kini telah tersedia berbagai mesin sangrai otomatis dengan menggunakan tenaga listrik disertai berbagai keunggulan, baik dari segi tampilan, kecepatan dalam penyangraian maupun banyak dijual di pasaran.

Kopi roasted beans , disarankan tidak bersentuhan langsung dengan tangan. Prosesnya harus dilakukan dengan menggunakan alat khusus.

Hal ini untuk menghindari kontaminasi bakteri pada tangan yang dapat berakibat pada penurunan kualitas kopi sangrai yang dihasilkan (roasted beans).

Tahap selanjutnya adalah proses milling atau penggilingan. Proses ini akan menghasilkan ampas kopi yang siap dikemas dan selanjutnya dipasarkan ke konsumen. Pastikan menggunakan kemasan kopi yang sesuai dengan brand kamu.

 Jual Biji Kopi Hijau (Green Beans) dari Petani Kopi

Pemilihan kopi masak yang optimal (warna merah) dan pisah dari yang masih hijau dapat menyebabkan rusaknya mutu kopi olahan, dapat dihindari jika kegiatan utamanya dapat dikendalikan dengan menjalin kemitraan baik dengan petani maupun pemasok green beans  atau dengan kepemilikan kebun sendiri sehingga dapat menjaga kualitas kacang hijau. Setelah kacang hijau terkumpul, disangrai (roasting) dengan menggunakan mesin sendiri. Tahap penyangraian merupakan salah satu tahapan terpenting untuk menjaga kualitas benih kopi.

Temukan biji kopi hijau terbaik di dunia: Kopi Indonesia, Kopi, Dari Jantung Indonesia hingga Dunia

Proses ini merupakan tahap dalam pembentukan aroma dan rasa khas dari dalam biji kopi yang diberi perlakuan panas.

Bisnis Kopi Roastery House Blend Dengan Makloon ke Tempat Roasting

Mesin Roasting Kopi merupakan investasi biaya terbesar dalam pengolahan kopi bubuk. Bagi pemula, hal ini bisa diatasi dengan modal sewa mesin kopi , bila lokasi sudah tersedia. Keterampilan memanggang juga menjadi penentu keberhasilan menghasilkan biji kopi panggang bermutu tinggi.

Penyediaan alat dan mesin menjadi kendala bagi sebagian pengusaha pemula. Namun kendala tersebut cukup banyak digunakan sebagai peluang oleh perusahaan atau individu yang menyediakan layanan roasting kopi. Dengan tersedianya layanan ini, pengusaha pemula dapat fokus pada kegiatan green direct buying biji kopi dari petani, kemudian dengan menggunakan jasa roasting untuk menghasilkan kopi bubuk.

Cara ini akan lebih efisien dalam memberikan investasi dana untuk memulai usaha kopi, karena pelaku usaha tidak perlu membeli mesin pemanggang kopi yang harganya relatif mahal.

Kopi dapat disangrai bila dilakukan ada permintaan dari konsumen sehingga dapat mengontrol pengolahan kopi, karena kopi yang telah disangrai hanya dapat bertahan selama tiga bulan.

Bisnis Jasa Kopi Roastery  Dengan Sewa Mesin Roasting

Seperti halnya menggunakan jasa roasting kopi di atas, pemain kopi pemula yang sudah memiliki skill coffee roasting, dapat menggunakan mesin roasting dengan sewa penuh dari mesin pemilik. Hal ini tetap dapat menekan biaya investasi saat memulai bisnis. Namun tidak semua pemilik mesin roasting mau mempercayakan mesin operasi yang dimilikinya kepada pihak lain.

Keyakinan pemilik mesin terhadap kemampuan dan tanggung jawab untuk mengoperasikan mesin menjadi salah satu kunci untuk mendapatkan peluang memulai bisnis berdasarkan keahlian Anda sendiri. masih menggunakan investasi sewa milik orang lain.

Dalam hal ini, dibutuhkan kepercayaan yang membumi dalam hubungan yang baik. Kesalahan dalam pengoperasian mesin roasting dapat berakibat fatal, misalnya menimbulkan kebakaran.

Pilihan lain bagi pemula yang memiliki skill di level ini adalah berinvestasi pada alat atau mesin berkapasitas kecil. Di pasaran ada mesin roaster dengan kapasitas kecil misalnya 1 kg / batch. Ini bisa menjadi pilihan sebelum skala bisnis menjadi semakin besar.

Bisnis Kopi House Blend Merek Sendiri

Prosedur pengambilan sampel di gudang pemrosesan kopi, di mana staf membuat kopi dalam pot kecil dan mencicipi rasa untuk menguji campurannya.

Model bisnis kopi lain yang bisa dipilih oleh pemula adalah membeli kopi yang sudah dalam bentuk kopi sangrai (roasted beans), dengan kegiatan utama meracik kopi untuk dikemas siap seduh atau dijadikan minuman siap saji dalam kemasan praktis ( siap minum). Hasilnya, kopi bubuk siap dipasarkan ke konsumen.

Model bisnis ini tidak merepotkan dengan kemampuan memilih green bean kualitas bagus, tidak perlu repot membeli mesin roasting yang cukup mahal dan proses roastingnya juga tidak mudah. Pelaku hanya diminta untuk memilih kopi sangrai yang berkualitas dan mengasah keahlian membuat kopi bubuk yang dihasilkan, sehingga mendapatkan nilai tambah dari kopi sangrai yang dibeli.

Bisnis Kopi Cold Brew dalam Botol

Tren cold brew atau cold brewed coffee kini menjadi tren baru minum kopi sebelumnya yang hampir selalu disajikan panas. Peluang ini dapat dimanfaatkan dengan membuat merek minuman dingin Anda sendiri. Untuk coffee cold brew tidak selalu membutuhkan kedai kopi atau kedai kopi besar, yang dibutuhkan adalah keahlian menjual melalui social media marketing yang efektif untuk bisnis ini.

Modal yang dibutuhkan hanyalah alat pembuat bir dingin yang harganya mulai 1 jutaan.

Ada beberapa alat cold brew atau cold drip maker yang bisa dipilih sesuai budget dan kebutuhan. Beberapa pembuat bir dingin bahkan menggunakan alat seduh manual untuk meracik kopi.

Selain memiliki alat brewing, upaya ini perlu didukung pengalaman dengan bereksperimen dengan berbagai biji kopi yang cocok untuk menghasilkan cita rasa khas yang sesuai dengan posisi cold brew yang akan ditunjuk.

Penjualan minuman dingin pada dasarnya cocok untuk konsumsi perorangan, selain untuk diminum dalam pergaulan masyarakat untuk kebersamaan. Oleh karena itu, packaging yang praktis, higienis dan menarik menjadi pertimbangan utama dalam perkembangan bisnis ini. Kemasan botol yang menarik diperlukan agar dapat menarik minat konsumen untuk membeli.

Coffee corner, warung kopi di pinggir jalan

Coffee corner / warung kopi bisa dikatakan sebagai metamorfosis dan modernisasi warung pojok. Biasanya, meski sederhana, bukan berarti coffee corner menghadirkan produk-produk berkualitas standar seperti coffee shop. Sebaliknya, coffee corner juga tidak semuanya tentang mesin espresso mahal, sofa mewah, dan tempat indah menarik dengan modal jutaan rupiah.

Dengan kreativitas tertentu, sebuah coffee corner yang berkualitas dan khas dapat dibuat dengan konsep yang unik meski dengan alat dan cara menyeduhnya secara manual. Peralatan yang dibutuhkan untuk membangun coffee corner tidak selalu mahal dan menjadi kebutuhan teknologi. Untuk memproduksi espresso misalnya, alat bisa dibeli tanpa listrik alias manual.

Pada umumnya coffee corner biasanya dibutuhkan alat manual brewing yang lengkap, seperti peralatan V60, Chemex, Aeropress dan lain-lain. Hal ini memberikan hiburan sekaligus edukasi kepada pengunjung bagaimana cara menyeduh kopi yang baik dan spesifik serta menghasilkan cita rasa khas yang menarik bagi para penikmat kopi dan pengunjung pojok.

Biasanya, kafe juga menjual makanan yang relatif “berat” dibandingkan kedai kopi. Tapi coffee corner bisa mengambil posisi di antara mereka.

Coffee corner tidak perlu menjual menu makanan berat karena fokus utamanya memang kopi, produk alternatif lain yang bisa dijual misalnya beberapa jenis produk yang dekat dengan kopi seperti coklat, vanilla, snack dan sejenisnya.

Selain menjual berbagai jenis minuman, coffee corner ini juga menjual kopi dalam bentuk kemasan yang bisa digiling pada tempatnya (fresh from the oven). Siapa bilang membangun coffee corner selalu mahal? Cukup menguntungkan juga bukan?

Mobil Kopi (Coffee Mobile)

Kedai kopi juga dapat dibuat bergerak menggunakan fasilitas penyajian kendaraan. Dengan kata lain ini disebut truk kopi atau mobil kopi, tergantung pemikiran kendaraannya, yang menjajakan kopi dengan berjalan-jalan atau “nongkrong” di pinggir jalan yang diizinkan dan dipilih yang ramai.

Mobil yang digunakan juga tidak membutuhkan barang yang mewah atau bagus, hanya mobil bekas hasil rehab atau second yang kebanyakan orang belum berminat menggunakannya untuk transportasi pribadi. Dengan demikian, bisnis ini juga bisa dimulai dengan modal yang tidak terlalu berat.

Langkah Memulai Bisnis Mobil Kopi

• Langkah pertama yang diperlukan adalah penentuan lokasi yang mencerminkan target atau segmen sasaran, kemudian menyesuaikan menu kopi apa saja yang akan dijual.
• Berdasarkan kelompok sasaran apa yang lebih cocok untuk minuman dingin atau kopi panas, atau kombinasi keduanya dengan makanan ringan lainnya Jika model bisnis inti ditentukan, baru maka fasilitas pendukung atau fasilitas bisnis dirancang, dicari, dan dibangun.
• Mobil atau harga kedua cocok dan kemungkinan modifikasi menjadi tempat yang unik, mudah dicari dan melayani.
• Desain harus menarik dan terlihat unik, mencolok dari jarak pandang yang cukup jauh.
• Model bisnis truk kopi diharapkan tetap tumbuh tinggi dengan membaiknya budaya perkotaan dan mengacu pada kota-kota maju di negara lain di dunia.

Blog seputar dunia kopi, diulas dengan santai sambil menyeruput.

• Produk Monin Syrup, Barista Wajib Baca
• Mengenal Keunggulan Mesin Kopi Delonghi dari Italia

You May Also Like

Jenis-Jenis Kemasan Kopi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Contoh Bisnis Plan Minuman Sederhana Coffee Road PDF

Berikut adalah contoh Bisnis Plan minuman sederhana untuk bisnis cafe kopi kekinian. Bisnis Plan adalah dokumen yang menjelaskan secara terperinci bagaimana suatu bisnis baru dijalankan dengan perencanaan yang baik.

Bisnis Plan minuman ini berisi rancangan dari sudut pandang pemasaran, keuangan, dan operasional.

Contoh Proposal Bisnis Plan Minuman “Coffee Road”

Latar belakang usaha, deskripsi perusahaan, struktur manajemen, target pasar, strategi pemasaran, strategi produk, strategi harga, analisis pesaing, langkah pengembangan, pelaksanaan, anggaran biaya, download business plan sederhana pdf doc.

• Coffee Road
• Author : Tipkerja
• Terbit pada : 9 Desember 2020

Produk minuman kopi menjadi salah satu produk minuman yang digemari oleh masyarakat. Kopi yang disajikan tidak hanya kopi hitam atau americano , melainkan banyak jenis kopi lain seperti cappucino dan frappucino .

Saat ini berbagai macam inovasi-inovasi juga dilakukan, sehingga produk kopi menjadi lebih beragam.

Tidak hanya masyarakat pecinta kopi yang membeli minuman kopi, bahkan masyarakat yang tidak terlalu suka kopi juga menikmati minuman kopi, namun dengan kadar kopi pada minuman yang lebih sedikit.

Tentu saja kita temui banyak kedai kopi atau coffee shop baru dengan menawarkan kelebihan-kelebihan sendiri.

Dapat ditarik kesimpulan bahwa peluang bisnis minuman dengan bahan dasar kopi ini cukup menjanjikan. Maka dari itu, perusahaan kami merupakan sebuah perusahaan dengan produk minuman kopi, namun dengan cara penyajian yang berbeda.

Jika di Indonesia kebanyakan minuman kopi terdapat di kedai-kedai, maka kami menyajikan “Coffee Road” yaitu “Kopi di Jalan”. Dengan penyajian seperti ini, maka masyarakat tidak perlu membeli minuman kopi yang dia inginkan di kedai kopi, mereka dapat membeli langsung di jalan.

Nama dan lokasi usaha

Nama perusahaan adalah “PT. Coffee Road Indonesia”. Lokasi usaha pada tahap awal yaitu di sekitar kawasan kampus. Namun kami juga merencanakan untuk melebarkan pasar di kawasan perkantoran serta mengikuti event-event tertentu.

Visi dan Misi Perusahaan

Visi: Menjadi bisnis yang dapat menyajikan kebahagiaan dari secangkir minuman kopi.

• Menciptakan varian minuman kopi yang menarik dan unik serta nikmat
• Meningkatkan jangkauan pemasaran
• Menyajikan kopi dengan harga yang lebih terjangkau
• Melestarikan minuman kopi sebagai bagian dari budaya masyarakat setempat

Identifikasi produk

Produk yang kami tawarkan adalah minuman kopi dingin maupun panas dengan berbagai varian produk yang menarik.

Varian produk pada awal ini yaitu espresso, americano, moccacino dan cappucino .

Deskripsi perusahaan

Coffee Road Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang minuman berbahan dasar kopi. Minuman kopi yang disajikan dapat dinikmati baik dingin maupun panas.

Perbedaan dari minuman kopi kami yaitu lokasi usaha. Tahap awal, usaha kami dapat ditemui di sekitar area kampus, namun kami merencanakan untuk melebarkan pada di beberapa tempat seperti kawasan wisata, area perkantoran dan area event.

Dengan menyebarnya pemasaran, maka akan lebih memudahkan masyarakat untuk menikmati hidangan kopi, sehingga tidak perlu untuk bepergian terlalu jauh.

Pendanaan perusahaan

Dana yang digunakan untuk bisnis ini berasal dari modal pribadi serta bantuan dari keluarga. Perusahaan tidak meminjam modal awal melalui bank maupun lembaga keuangan lainnya.

Baca juga: Contoh Bisnis Plan Sederhana untuk Mahasiswa

Perusahaan ini dijalankan dengan team sebagai berikut:

• Manajer Produksi
• Manajer Pemasaran
• Manajer Keuangan.

Job Description:

• Sebagai penanggung jawab terhadap perusahaan
• Membuat keputusan
• Memastikan bahwa seluruh kegiatan berjalan lancar.

2. Manajemen Produksi :

• Menjaga kualitas produk
• Melakukan inovasi-inovasi produk
• Melatih pegawai untuk menyajikan minuman kopi yang berkualitas sesuai SOP.

3. Manajemen Pemasaran :

• Menyusun strategi pemasaran untuk mengembangkan usaha
• Mengatur kegiatan pemasaran
• Melakukan promosi
• Memastikan terjalin hubungan baik antara perusahaan dan konsumen.

4. Manajemen Keuangan :

• Mencatat semua transaksi yang ada dalam perusahaan
• Memproses data transaksi menjadi laporan keuangan.

Segmentasi pasar perusahaan kami sangat luas yaitu meliputi masyarakat yang menyukai kopi ataupun yang ingin minum kopi untuk menunjang pekerjaan.

Seperti kita ketahui bahwa kopi merupakan salah satu produk yang dapat kita andalkan untuk menjaga mata agar tetap terbuka untuk menyelesaikan pekerjaan.

Namun, tahap awal kami akan menargetkan pasar di area kampus. Area kampus dipilih karena dosen serta mahasiswa umumnya pada jam kuliah siang sudah tidak terlalu bersemangat seperti saat pagi hari.

Selain itu, dengan berbagai macam tugas terkadang membuat mahasiswa membutuhkan kopi untuk membantu agar tidak mengantuk.

Selanjutnya kami akan mencoba untuk berusaha di sekitar area perkantoran. Area tersebut dipilih karena sifat dari karyawan kantor yang membutuhkan kopi untuk menyelesaikan pekerjaan.

Terlebih jika mereka kurang tidur pada pagi hari, kopi dapat menjadi produk alternatif.

Kami menjual produk dengan harga yang lebih terjangkau. Hal ini karena kami tidak menggunakan gerai dalam pemasaran, sehingga kami dapat memangkas biaya operasional seperti sewa tempat.

Dengan harga yang terjangkau maka diharapkan menjadi nilai positif dan memiliki efek psikologis bagi konsumen.

Profil pelanggan

Strategi pemasaran yang kami lakukan yaitu:

• Menentukan brand serta branding pada produk dan bisnis. Dalam hal ini termasuk di dalamnya penentuan kemasan, penataan eksterior kedai berjalan sehingga eye catching , mempersiapkan katalog, serta menentukan seragam
• Pembuatan akun media sosial seperti instagram, facebook, twitter untuk lebih dekat dengan konsumen
• Membuat website perusahaan
• Pada saat launching memberikan promo yang disampaikan melalui akun sosial media.
• Mendapatkan data-data acara yang akan digelar sehingga akan lebih meningkatkan pemasaran.

Dilakukan dengan upaya diverifikasi terhadap produk yang dihasilkan. Ke depannya dirancang untuk inovasi rasa dan jenis minuman kopi.

Pada awal produksi akan diterapkan sistem face to face , sehingga masyarakat tahu keberadaan dari Coffee Road. Produk minuman yang disajikan dapat dinikmati secara panas ataupun dingin sesuai dengan permintaan konsumen.

Strategi harga dilakukan saat awal launching, harga produk ditetapkan sesuai dengan kantong dari semua kalangan. Awal penjualan produk ini, harga yang dijual akan menggunakan harga miring. Strategi harga dilakukan dengan tetap menjaga kualitas dari minuman kopi yang dihasilkan.

Dilihat dari lokasi usaha, belum terdapat pesaing yang menjalankan usaha yang benar-benar sama seperti kami. Namun, untuk bidang usaha yang sama yaitu minuman tentu saja ada seperti minuman dingin, es kelapa, sop buah dll.

Usaha yang sejenis dengan kami belum ada di Kota Padang, sehingga menjadi peluang bagi kamu untuk meningkatkan jangkauan pemasaran. Usaha kopi yang ada yaitu berupa coffee shop.

Beberapa coffee shop yang terkenal di Kota Padang adalah kopi janji jiwa dan foresthree.

Langkah yang dilakukan jika usaha ini mulai berkembang dan tingkat permintaan tinggi adalah dengan mempertahankan keunggulan dan kualitas minuman. Selain itu, dapat memperluas jangkauan pemasaran serta membuat varian kopi lain yang disukai oleh konsumen. Namun tentu saja, harga yang ditawarkan akan lebih murah dibandingkan minuman kopi dari coffee shop .

Terdapat delapan tahap pelaksanaan dalam bisnis ini, yaitu:

1. Tahap persiapan dan survei

Tahap persiapan dan survey pasar diawali dengan mempersiapkan tempat. Kami menyusuri kawasan kampus dan perkantoran serta menentukan beberapa pilihan titik lokasi usaha yang sesuai, sebelum akhirnya diputuskan secara tim.

2. Pengadaan alat dan bahan

Pada tahap ini pembelian alat penunjang serta bahan dilakukan. Pemilihan kualitas alat maupun bahan demi kualitas produk merupakan hal yang sangat penting. Peralatan yang digunakan antara lain:

• Mesin penggiling kopi ( coffee grinder )
• Drip coffee maker
• Peralatan penyimpanan
• Genset kecil
• Blender & Juicer
• Peralatan kebersihan

Bahan yang digunakan yaitu:

• Kopi yang sudah digiling

3. Pembuatan produk

Pembuatan produk dilakukan dengan memperhatikan kualitas barang sehingga pembeli tidak akan kecewa dengan barang yang akan dibeli. Berikut cara pembuatannya :

• Masukkan dua sendok kopi bubuk ke dalam wadah french press
• Tuangkan air panas ke dalam wadah yang telah berisi kopi bubuk.
• Setelah menuangkan air, tunggu sekitar 30 detik supaya aroma dan minyak dari kopi tersebut keluar. Hal ini akan menambahkan rasa dari minuman yang dihasilkan.
• Kemudian aduk kopi dan diamkan hingga 4 menit. Setelah itu, tekan bagian plunger dengan perlahan untuk menyaring kopi. Setelah espresso selesai diseduh, langsung dituang untuk menghindari rasa pahit. Espresso dapat disajikan.
• Masukkan kopi bubuk ke dalam french press
• Tuangkan air panas. Pastikan bahwa saat menuang air panas posisi teko lebih tinggi dari pada french press. Dengan teknik ini maka akan membuat gelembung kopi yang lebih banyak sehingga aroma kopi akan lebih harum
• Aduk perlahan dan diamkan 4 menit
• Setelah itu tekan tutup french press perlahan dan kopi siap disajikan.

Tahap awal pembuatan cappucino yaitu membuat espresso . Cara pembuatan espresso telah dijelaskan di atas. Setelah espresso jadi, maka langkah selanjutnya:

• Panaskan susu segar hingga 90 derajat celcius
• Press 120 mililiter susu menggunakan french press. Terkait proses ini, membutuhkan tenaga untuk menghasilkan foam yang cukup dan enak saat mencicipi cappucino.
• Setelah foam diperoleh, tuangkan susu panas ke dalam espresso dengan perlahan
• Tambahkan bubuk coklat di atasnya atau serutan kayu manis untuk menambah tampilan cappucino
• Cappucino siap disajikan

Proses pembuatan moccacino sebenarnya tidak jauh berbeda dengan proses pembuatan cappucino. Tahap pertama yaitu pembuatan espresso yang telah dijelaskan di atas. Langkah selanjutnya yaitu:

• Press 120 mililiter susu menggunakan french press. Terkait proses ini, membutuhkan tenaga untuk menghasilkan foam yang cukup dan enak saat mencicipi cappucino
• Tuangkan susu, creamer, gula pasir dan espresso ke dalam gelas lalu aduk sampai larut
• Tambahkan foam di atasnya, moccacino siap untuk dinikmati

4. Tahap Promosi

Publikasi dan menyebarluaskan info mengenai produk yaitu dengan melakukan kerjasama dengan distributor-distributor besar, tempat pelayanan publik dan sejenisnya untuk memperkenalkannya pada massa yang lebih luas.

Selain itu, mempromosikan melalui pembuatan dan penyebaran brosur, pamflet, pengumuman, info pada blog-blog, facebook,  twitter, dan instagram agar semua kalangan tau keberadaan coffee road ini.

5. Tahap penjualan produk.

Diawali dengan memberikan contoh produk yang kami jual, melalui tahap promosi yang telah dilakukan sebelumnya, kemudian coffee road akan segera beroperasi.

Pelanggan dapat langsung memesan kopi saat bertemu dengan coffee road.

6. Tahap evaluasi perkembangan usaha

Pada tahap ini dilakukan penghitungan pengeluaran dan pemasukan dari produksi minuman kopi. Pada tahap ini pula kami menganalisis apakah strategi pemasaran sudah berhasil secara maksimal atau belum.

Selain itu, dilakukan pula evaluasi terhadap modal yang ada, evaluasi terhadap jaringan dan mitra kerja.

7. Evaluasi kegiatan

Evaluasi diadakan untuk mengetahui secara keseluruhan sejauh mana usaha ini berjalan, kekurangan dan kelebihan serta rincian secara keseluruhan.

8. Laporan pertanggungjawaban

Laporan ini dilaksanakan pada akhir periode kegiatan

Anggaran biaya digunakan untuk melihat berapa total biaya yang digunakan dalam pendirian usaha. Anggaran biaya Coffee Road sebagai berikut:

Peralatan Penunjang

3. Perjalanan

4. Lain-lain

Dibawah ini adalah beberapa link refrensi contoh bisnis plan PDF dan DOC yang bisa anda download sesuai kebutuhan:

• Bisnis plan jasa
• Bisnis plan kewirausahaan
• Bisnis plan makanan ringan

Itulah contoh bisnis plan minuman lengkap yang bisa digunakan untuk membangun bisnis kafe atau untuk tugas kuliah mahasiswa.

Rekomendasi Artikel:

Tinggalkan komentar Batalkan balasan

• The Star ePaper
• Subscriptions
• Manage Profile
• Change Password
• Manage Logins
• Manage Subscription
• Transaction History
• Manage Billing Info
• Manage For You
• Manage Bookmarks
• Package & Pricing

Oriental Kopi files for Bursa IPO

• Corporate News

Saturday, 15 Jun 2024

Related News

Debt fuelling growth of Corporate Malaysia

Corporate earnings in 1q24 turn the corner, mi technovation prepares for chip recovery.

Oriental Kopi’s IPO comprises the public issue of 418.1 million new shares at a price to be determined later.

PETALING JAYA: Oriental Kopi Holdings Bhd has filed a draft prospectus for an initial public offering (IPO) on the ACE Market of Bursa Malaysia.

The group operates a cafe chain and sells packaged food, mainly packaged coffee and tea.

Start your ads-free experience now!

Monthly plan.

RM13.90/month

Annual Plan

RM12.33/month

Billed as RM148.00/year

For new subscribers only

Tags / Keywords: OrientalKopi , IPO , AceMarket , CafeChain , ExpansionPlans , DividendPlans

Found a mistake in this article?

Report it to us.

Thank you for your report!

Mah Sing launches Mah Sing DC Hub@Southville City with Bridge Data Centres

Next in business news.

Trending in Business

Air pollutant index, highest api readings, select state and location to view the latest api reading.

• Select Location

Source: Department of Environment, Malaysia

Others Also Read

Best viewed on Chrome browsers.

We would love to keep you posted on the latest promotion. Kindly fill the form below

Thank you for downloading.

We hope you enjoy this feature!

Contoh Proposal Bisnis Plan Cafe: Menuju Keberhasilan dalam Industri Kuliner

• 1 Misi dan Visi Cafe: Menyajikan Kesempurnaan dalam Setiap Sajian
• 2 Analisis Pasar: Memahami Peluang dan Tantangan Industri Kuliner
• 3 Strategi Produk dan Pemasaran: Memikat Lidah Pelanggan
• 4.1 Cara Membuat Proposal Bisnis Plan Cafe
• 4.2 Tips Membuat Proposal Bisnis Plan Cafe
• 4.3 Kelebihan Proposal Bisnis Plan Cafe
• 4.4 Kekurangan Proposal Bisnis Plan Cafe
• 5.1 1. Apa yang harus dicantumkan dalam proyeksi keuangan cafe?
• 5.2 2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat proposal bisnis plan cafe?
• 5.3 3. Apakah bisa membuat proposal bisnis plan cafe tanpa pengalaman sebelumnya dalam bisnis cafe?
• 5.4 4. Apakah semua cafe membutuhkan proposal bisnis plan?
• 5.5 5. Bagaimana cara menarik investor dengan proposal bisnis plan cafe?
• 6 Kesimpulan

Apakah Anda bermimpi memiliki bisnis sendiri di industri kuliner? Tidak ada impian yang lebih memikat daripada memiliki sebuah cafe yang ramai dikunjungi, dengan aroma kopi yang menggoda dan hidangan lezat yang membuat lidah bergoyang. Namun, untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis ini, Anda perlu merencanakan secara matang dengan sebuah proposal bisnis plan yang jelas dan komprehensif.

Seiring dengan semakin banyaknya cafe yang bermunculan di setiap sudut kota, persaingan dalam industri kuliner semakin ketat. Untuk memenangkan hati konsumen, Anda perlu memiliki proposal bisnis yang unik, menyegarkan, dan mampu memikat selera pelanggan. Berikut contoh proposal bisnis plan cafe yang dapat memberikan inspirasi untuk mengembangkan bisnis Anda:

Misi dan Visi Cafe: Menyajikan Kesempurnaan dalam Setiap Sajian

Misi dan visi cafe Anda adalah fondasi dari seluruh proposal bisnis plan. Dalam proposal ini, Anda perlu menjabarkan secara jelas dan meyakinkan tentang tujuan akhir dari bisnis Anda, misalnya, menjadi destinasi utama bagi pecinta kopi dan penggemar kuliner di kota Anda.

Tujuan Anda adalah menciptakan suasana yang nyaman dan menyenangkan bagi setiap pengunjung yang datang ke cafe Anda. Anda bisa menambahkan catatan tentang jenis makanan dan minuman yang ingin Anda sajikan, serta nilai-nilai ekstra seperti kebersihan, pelayanan yang ramah, dan kualitas bahan baku yang terjamin.

Analisis Pasar: Memahami Peluang dan Tantangan Industri Kuliner

Sebuah proposal bisnis plan cafe yang kuat harus mencakup analisis menyeluruh tentang pasar industri kuliner. Anda perlu memahami tren terkini, gaya hidup konsumen, dan persaingan yang ada di pasar. Dalam analisis ini, Anda dapat menjelaskan bagaimana Anda akan beradaptasi dan bertahan di tengah persaingan yang ketat, serta bagaimana Anda akan membedakan diri dari pesaing.

Selain itu, penting juga untuk menganalisis segmen pasar yang menjadi target Anda. Apakah Anda ingin menjangkau pecinta kopi, penggemar makanan sehat, atau pelanggan yang mencari tempat nongkrong yang nyaman? Mengetahui segmen ini akan membantu Anda mengembangkan strategi pemasaran yang tepat untuk cafe Anda.

Strategi Produk dan Pemasaran: Memikat Lidah Pelanggan

Dalam proposal bisnis plan cafe, Anda perlu menjabarkan strategi produk dan pemasaran yang dapat memikat lidah pelanggan. Anda bisa menguraikan beragam menu kopi dan makanan yang ingin Anda tawarkan, serta menjelaskan bahan-bahan berkualitas yang Anda akan gunakan. Hal ini akan membedakan cafe Anda dan meningkatkan daya tarik bagi konsumen.

Strategi pemasaran juga harus menjadi bagian yang tak terpisahkan dari proposal bisnis plan Anda. Anda perlu merencanakan kampanye media sosial yang kreatif, kolaborasi dengan influencer lokal, serta kehadiran di berbagai acara atau festival makanan kota. Semakin kreatif dan unik strategi pemasaran Anda, semakin besar kesempatan untuk menarik minat pelanggan potensial.

Dengan mengikuti contoh proposal bisnis plan cafe ini, Anda akan memiliki panduan yang jelas dan terorganisir untuk mengembangkan bisnis Anda di dunia kuliner. Ingatlah bahwa inovasi adalah kunci sukses. Selalu belajar dan beradaptasi dengan perubahan tren dan kebutuhan pelanggan agar tetap relevan dalam industri kuliner yang selalu berkembang ini. Semoga sukses!

Apa Itu Proposal Bisnis Plan Cafe?

Proposal bisnis plan cafe adalah dokumen yang berisi rancangan bisnis untuk memulai dan mengoperasikan sebuah cafe. Proposal ini berfungsi untuk menjelaskan tujuan bisnis, strategi operasional, analisis pasar, dan proyeksi keuangan dari usaha cafe yang akan didirikan. Dengan proposal bisnis plan cafe yang lengkap, pemilik bisnis dan calon investor dapat memperoleh gambaran yang jelas tentang potensi keberhasilan usaha tersebut.

Cara Membuat Proposal Bisnis Plan Cafe

Untuk membuat proposal bisnis plan cafe yang efektif, ada beberapa langkah yang perlu diikuti:

1. Analisis pasar: Lakukan riset menyeluruh tentang pasar cafe di lokasi yang diinginkan. Identifikasi target pasar, persaingan, dan peluang bisnis yang ada.

2. Visi dan misi: Tentukan visi dan misi bisnis cafe, serta nilai-nilai yang ingin ditonjolkan. Hal ini akan membantu dalam mengembangkan identitas merek dan menyusun strategi pemasaran.

3. Rancangan menu: Tentukan jenis makanan dan minuman yang akan ditawarkan di cafe, serta harga yang kompetitif. Pastikan menu yang ditawarkan sesuai dengan preferensi dan kebutuhan target pasar.

4. Rencana operasional: Susun rencana operasional yang rinci, mencakup jam operasional, tata letak interior, kebutuhan tenaga kerja, dan manajemen persediaan.

5. Proyeksi keuangan: Buatlah proyeksi keuangan yang realistis, termasuk pendapatan harian, biaya operasional, dan proyeksi laba serta rugi dalam jangka waktu tertentu. Hal ini akan membantu dalam menentukan target keuntungan dan menjaga keseimbangan keuangan bisnis.

Tips Membuat Proposal Bisnis Plan Cafe

Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu dalam pembuatan proposal bisnis plan cafe yang efektif:

1. Perhatikan detail: Pastikan setiap bagian proposal ditulis secara jelas dan terperinci. Hindari kesalahan ketik dan pastikan format penulisan rapi.

2. Gunakan data yang valid: Dalam analisis pasar dan proyeksi keuangan, pastikan menggunakan data yang akurat dan terkini. Hal ini akan memberikan kepercayaan kepada para calon investor.

3. Fokus pada keunikan: Jelaskan keunikan cafe anda, baik dari segi menu, konsep, maupun pengalaman yang ditawarkan kepada pelanggan. Hal ini akan membantu dalam menarik minat calon investor.

4. Sederhana namun menarik: Gunakan bahasa yang sederhana namun tetap menarik. Hindari penggunaan terlalu banyak jargon atau frasa yang sulit dipahami.

5. Profesionalitas: Pastikan proposal bisnis plan cafe anda terlihat profesional. Gunakan tampilan yang menarik, rapi, dan ringkas. Sertakan juga logo dan visual bisnis yang relevan.

Kelebihan Proposal Bisnis Plan Cafe

Berikut adalah beberapa kelebihan dari proposal bisnis plan cafe:

1. Perencanaan yang matang: Proposal bisnis plan cafe membantu pemilik bisnis untuk merencanakan setiap aspek operasional dan keuangan, sehingga meminimalisir risiko kesalahan di masa depan.

2. Menarik investor: Dengan proposal bisnis plan cafe yang kuat dan terperinci, pemilik bisnis dapat menarik minat investor untuk berinvestasi dalam usaha cafe tersebut.

3. Memperoleh pinjaman: Jika cafe membutuhkan pinjaman modal dari lembaga keuangan, proposal bisnis plan cafe dapat digunakan sebagai alat untuk meyakinkan pihak bank atau lembaga tersebut.

4. Fokus pada tujuan jangka panjang: Dalam menyusun proposal bisnis plan cafe, pemilik bisnis harus mempertimbangkan tujuan jangka panjang dan strategi untuk mencapainya. Hal ini membantu dalam mengembangkan bisnis secara berkelanjutan.

Kekurangan Proposal Bisnis Plan Cafe

Namun, terdapat beberapa kekurangan dari proposal bisnis plan cafe yang perlu diperhatikan:

1. Memakan waktu yang cukup: Membuat proposal bisnis plan cafe yang lengkap dan terperinci membutuhkan waktu dan effort yang cukup besar. Pemilik bisnis harus siap untuk melakukan riset dan analisis yang mendalam.

2. Kemungkinan perubahan: Meskipun proposal bisnis plan cafe sudah disusun dengan baik, terdapat kemungkinan perubahan dalam kondisi pasar atau kebutuhan pelanggan. Oleh karena itu, proposal perlu direvisi secara berkala.

3. Tidak menjamin kesuksesan: Meskipun proposal bisnis plan cafe terlihat menjanjikan, tidak ada jaminan bahwa bisnis cafe akan sukses. Pemilik bisnis tetap perlu bekerja keras dan mengambil tindakan yang tepat untuk mencapai kesuksesan.

1. Apa yang harus dicantumkan dalam proyeksi keuangan cafe?

Proyeksi keuangan cafe harus mencakup detail pendapatan harian, biaya operasional, laba kotor, dan proyeksi laba serta rugi dalam jangka waktu tertentu. Juga penting untuk menyertakan informasi mengenai modal yang diperlukan dan rencana penggunaannya.

2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk membuat proposal bisnis plan cafe?

Waktu yang dibutuhkan untuk membuat proposal bisnis plan cafe akan bergantung pada kompleksitas cafe yang ingin didirikan. Prosesnya bisa memakan waktu antara beberapa minggu hingga beberapa bulan.

3. Apakah bisa membuat proposal bisnis plan cafe tanpa pengalaman sebelumnya dalam bisnis cafe?

Tentu saja bisa. Meskipun pengalaman sebelumnya dalam bisnis cafe akan memberikan keuntungan, pemilik bisnis baru dapat melakukan riset dan belajar dari bisnis cafe yang sudah ada. Menghadiri pelatihan atau kelas bisnis juga dapat membantu dalam membekali diri dengan pengetahuan yang diperlukan.

4. Apakah semua cafe membutuhkan proposal bisnis plan?

Pada umumnya, cafe yang berencana untuk mendapatkan investor atau meminjam modal dari lembaga keuangan akan membutuhkan proposal bisnis plan. Namun, bagi bisnis cafe kecil yang dimiliki sendiri, pembuatan proposal mungkin tidak diperlukan.

5. Bagaimana cara menarik investor dengan proposal bisnis plan cafe?

Untuk menarik investor dengan proposal bisnis plan cafe, pastikan bahwa proposal anda mencakup analisis pasar yang komprehensif, strategi pemasaran yang inovatif, dan proyeksi keuangan yang realistis. Sertakan juga informasi tentang tim manajemen yang kompeten dan komitmen yang kuat dalam menjalankan bisnis.

Dalam pembuatan proposal bisnis plan cafe, penting untuk memiliki pemahaman yang mendalam tentang pasar cafe, merencanakan setiap aspek operasional dan keuangan, serta menjelaskan dengan jelas keunikan dan keunggulan bisnis cafe yang akan didirikan. Proposal ini akan menjadi alat yang efektif dalam menarik investor dan memperoleh dukungan modal yang diperlukan. Namun, perlu diingat bahwa proposal bisnis plan cafe tidak menjamin kesuksesan, tetapi akan membantu dalam meminimalisir risiko dan membuat langkah-langkah yang lebih terarah. Jadi, jika Anda memiliki ide untuk membuka sebuah cafe, jangan ragu untuk mulai merencanakannya melalui proposal bisnis plan cafe yang lengkap dan profesional.

Share this:

Related posts:.

Menjadi Bosnya Sendiri dengan Bisnis Online Shop yang Menggiurkan

Informasi yang dapat Diperoleh dari Analisis pada Gambaran Bisnis adalah…

Audit Fungsi Bisnis Sistem Informasi pada Perbankan: Mencari Celah ke dalam Laci Digital

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

• Kebijakan Privasi
• Terms and Conditions

Post comment

or continue as guest