CONTOH SOAL
Susunlah anekdot berikut ini sesuai dengan strukturnya!
Bu guru pun tersenyum
Siapa yang bisa membuat perumpamaan bagi penegakan hukum di negeri kita? Tanya Bu guru di depan kelas.
Bu guru bertanya kenapa disebut hukum kantong kresek
Tidak lama kemudian seorang anak menjawab dengan lantang
Hukum kantong kresek Bu, kata anak itu.
Hanya bisa menyelesaikan kasus kecil Bu, kalau kasus besar tidak pernah muat.
A.
1-2-3-4-5-6
B.
2-4-5-3-6-1
C.
2-4-3-5-1-6
D.
1-2-4-5-3-6
E.
3-2-1-4-5-6
CONTOH SOAL | |
Bacalah teks berikut ini! Suatu hari guru menerangkan tentang biopori di depan kelas. “ Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya. “Sekarang, Ibu beri tugas pada kalian untuk membuat biopori di sekitar rumah, lalu kalian foto. Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi”. Tiba-tiba seorang anak berkomentar.”Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya, tapi kata bapak itu bukan untuk menanggulangi banjir, melainkan biopori akibat sering banjir”. Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa. Pada anekdot tersebut, reaksi yang menjadi koda adalah … | |
A. | Tiba-tiba seorang anak berkomentar. |
B. | Mendengar itu semua anak dan Bu guru tertawa. |
C. | Biopori itu bisa dijadikan sebagai salah satu usaha menghindari banjir”jelasnya |
D. | Syukurlah Bu, jalan menuju rumah saya sudah banyak bioporinya |
E. | Fotonya nanti ditempel di buku tugas dan berikan deskripsi |
CONTOH SOAL | |
Bacalah teks di bawah ini! Seorang ayah mengajari anaknya berenang. “Aku tidak mau malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak. “Ayah akan ajari dari gaya tersulit sampai termudah Nak”, jawab ayahnya. Sang anak gembira. Setelah beberapa hari latihan renang itu, sang ayah tampak bersedih sementara sang anak tampak gembira. “Terimakasih yah, akhirnya ayah dapat mengajari gaya berenang yang paling aku kuasai, tapi kenapa ayah bersedih?” tanyanya. “Yang kamu kuasai itu gaya batu, Nak!” Kalimat manakah yang menunjukkan orientasi? | |
A. | Seorang ayah mengajari anaknya berenang |
B | Aku tidak mau malu karena tidak bisa berenang ayah”, kata sang anak. |
C. | Ayah akan ajari dari gaya tersulit sampai termudah Nak |
D. | Terimakasih yah, akhirnya ayah dapat mengajari gaya berenang yang paling aku kuasai, tapi kenapa ayah bersedih? |
E. | Yang kamu kuasai itu gaya batu, Nak |
CONTOH SOAL | |
Berikut ini yang bukan ciri-ciri teks anekdot adalah…. | |
A. | struktur teks orientasi-krisis-reaksi |
B. | memiliki pesan moral |
C. | memiliki unsur lucu |
D. | berbentuk cerita |
E. | menggelitik |
CONTOH SOAL | |
Kaidah teks anekdot meliputi…. | |
A. | pesan moral, kelucuan/kekonyolan, sindiran, dan kebahasaan |
B. | struktur, pesan moral, sindiran, kelucuan/kekonyolan |
C. | kelucuan/kekonyolan, sindiran, dan kebahasaan |
D. | pesan moral, kelucuan/kekonyolan, sindiran |
E. | pesan moral, sindiran, kebahasaan |
CONTOH SOAL | |
Struktur yang harus ada dalam teks anekdot adalah …. | |
A. | abstraksi-orientasi-krisis-reaksi |
B. | orientasi-krisis-reaksi |
C. | orientasi-krisis-koda |
D. | orientasi-reaksi-koda |
E. | abstraksi-reaksi-koda |
CONTOH SOAL | |
Bacalah teks di bawah ini! Sebagian besar orang mengatakan bahwa sayang sekali apabila program akselerasi ditutup karena program ini sudah banyak membuat siswa berhasil menyelesaikan studi dengan cepat sampai jenjang perguruan tinggi. Mereka mengatakan bahwa siswa-siswa dari program akselerasi juga dapat menyesuaikan diri dengan siswa-siswa dari program reguler. Berikut ini adalah alasan teks di atas bukan termasuk teks anekdot, kecuali…. | |
A. | tidak lucu/konyol |
B. | tidak memiliki pesan moral |
C. | tidak memiliki konjungsi sebab-akibat |
D. | tidak menggunakan konjungsi temporal |
E. | tidak memiliki struktur abstraksi-orientasi-krisis-reaksi-koda |
CONTOH SOAL | |
Bacalah teks di bawah ini! Agus : Siapa yang kalau jalan memiliki kaki dua dan kalau berhenti memiliki kaki empat? Sarjono : Ehm…apa, ya? Agus : Nyerah? Orang jual es dawet pakai pikulan. Kalau dia sedang jalan, kakinya hanya dua, tapi kalau dia berhenti kakinya empat. | |
A. | Tidak menyindir |
B. | Tidak lucu/konyol |
C. | Tidak memiliki amanat |
D. | Tidak memiliki pesan moral |
E. | Tidak menggunakan konjungsi temporal |
|
CONTOH SOAL | |
Berikut ini, manakah yang termasuk teks anekdot .… | |
A. | Sudah diketahui oleh semua orang bahwa pendidikan formal itu penting. Akan tetapi, apakah seseorang akan menjadi pemimpin sosial atau pemimpin politik yang bagus pada kemudian hari tidak selalu ditentukan oleh pendidikan formalnya. Diyakini bahwa pengalaman juga menjadi faktor penentu untuk menuju kesuksesan. |
B. | Meskipun pemerintah melarang transaksi spesies binatang langka, dalam praktiknya populasi binatang yang dilindungi makin berkurang. Dengan beragam motif, manusia makin berusaha memiliki secara pribadi binatang-binatang langka tersebut. Apalagi, ketika pasar domestik atau pasar internasional berani membeli spesies binatang langka dengan harga tinggi, makin tinggi pula pelanggaran terhadap larangan memperjualbelikan binatang langka tersebut. |
C. | Pertumbuhan penduduk di bumi ini menimbulkan bertambahnya permukiman, pabrik, perkantoran, dan lain-lain. Pembangunan permukiman, pabrik, dan perkantoran itu dilakukan dengan memanfaatkan wilayah hutan tempat berbagai jenis binatang hidup. Ketika hutan dirusak untuk tujuan-tujuan tersebut, habitat atau wilayah tempat binatang-binatang itu hidup akan berkurang. Hal itu menyebabkan ketersediaan pangan untuk binatang-binatang itu berkurang. Perubahan kondisi alam yang demikian itu menyebabkan kepunahan beberapa spesies binatang yang hidup di hutan tersebut. |
D. | Program Akselerasi sangat dibutuhkan oleh pelajar yang mempunyai ritme belajar cepat. Meskipun sering dikatakan terlalu mahal, itu tidak berarti bahwa program ini tidak diperlukan. |
E. | Reuni berlangsung di sekolah daun Irwan bertanya pada Rudi," Wah, kamu jadi pejabat, ya?". " Kok tahu?" tanya Rudi lalu Irwan menjawab' " Ya, tahu lah…wajahmu kan gambar uang." Mereka tertawa bersama, hanyut dalam suasana gembira. |
CONTOH SOAL | |
Amati teks berikut ini! | |
Seekor kutu tinggal padatanduk banteng. Setelah ada di sana sekian lama dan merasa ingin pindah, dia kemudian bertanya pada banteng apakah sang banteng memang ingin pindah. “Aku tak tahu kapan kau datang, jawab si banteng, “kurasa aku pun tak perlu memberi peringatan saat kau pergi.” | |
Sejak bertemu dengan dia, hidupku menjadi lebih berarti. Setiap hari aku mendapatkan wejangan-wajangan darinya. Salah satunya adalah wejangan bagaimana cara menikmati hidup agar tidak tamak dan selalu bersyukur. “Seandainya bisa, manusia pasti akan menggenggam dunia,” katanya suatu saat. | |
Saudara-saudara yang saya hormati, beberapa hari yang lalu, masyarakat sedang merayakan pesta demokrasi—memilih presiden dan wakil presiden secara langsung. Saya berharap, siapapun yang menjadi presiden dan wakil presiden, kita harus berlapang dada untuk menerima segala kebijakannya. Yang termasuk teks anekdot adalah…. | |
A. | Teks 1 |
B. | Teks 2 |
C. | Teks 3 |
D. | Teks 1 dan 2 |
E. | Teks 2 dan 3 |
CONTOH SOAL | |
Cerita yang lucu dan mengesankan serta singkat dan menarik, biasanya mengenai orang penting berdasarkan kejadian sebenarnya, merupakan pengertian dari.... | |
A. | Teks Eksposisi |
B. | Teks Anekdot |
C. | Teks Laporan Hasil Observasi |
D. | Teks Negosiasi |
E. | Teks Prosedur Kompleks |
CONTOH SOAL | |
Yang merupakan unsur-unsur teks anekdot, | |
A. | Judul |
B. | Partisipan |
C. | Humor |
D. | Kritik |
E. | Pujian |
CONTOH SOAL | |
Struktur teks anekdot yang tepat, yaitu.... | |
A. | Abstraksi – Koda – Orientasi – Krisis – Reaksi |
B. | Orientasi – Abstraksi – Reaksi – Krisis – Koda |
C. | Abstraksi – Orientasi – Krisis – Reaksi – Koda |
D. | Koda – Reaksi – Krisis – Orientasi – Abstraksi |
E. | Reaksi – Abstraksi – Krisis – Orientasi – Koda |
CONTOH SOAL | |
Bagian terjadinya masalah atau hal unik dalam struktur teks anekdot disebut.... | |
A. | Krisis |
B. | Abstraksi |
C. | Koda |
D. | Reaksi |
E. | Orientasi |
CONTOH SOAL | |
Bagian akhir dari cerita dalam struktur teks anekdot disebut.... | |
A. | Abstraksi |
B. | Orientasi |
C. | Krisis |
D. | Reaksi |
E. | Koda |
CONTOH SOAL | |
Seorang dosen fakultas hukum suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana. Kutipan kalimat diatas merupakan salah satu bagian dari struktur teks anekdot, yaitu.... | |
A. | Koda |
B. | Krisis |
C. | Reaksi |
D. | Abstraksi |
E. | Orientasi |
CONTOH SOAL | |
Saat sesi tanya jawab tiba, Ali bertanya kepada pak dosen. “Apa kepanjangan KUHP, Pak?” Pak dosen tidak menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan Saudara Ali tadi,” pinta pak dosen. Dengan tegas Ahmad menjawab, “Kasih Uang Habis Perkara, Pak ...!” Kutipan paragraf diatas merupakan salah satu bagian dari struktur teks anekdot, yaitu.... | |
A. | Abstraksi |
B. | Krisis |
C. | Koda |
D. | Reaksi |
E. | Orientasi |
CONTOH SOAL | |
Kelas kembali berlangsung normal. Kutipan kalimat diatas merupakan salah satu bagian struktur teks aneksot, yaitu.... | |
A. | Abstraksi |
B. | Orientasi |
C. | Koda |
D. | Krisis |
E. | Reaksi |
CONTOH SOAL | |
Yang merupakan tujuan penulisan teks anekdot, yaitu.... | |
A. | Memberi petunjuk |
B. | Memberi argumentasi |
C. | Membuat bingung |
D. | Menghibur |
E. | Menganalisis |
CONTOH SOAL | |
Sindiran dalam teks anekdot dapat diungkapkan dengan antonim. Pasangan kata dibawah ini yang merupakan antonim, | |
A. | Benar – Salah |
B. | Adil – Tidak adil |
C. | Kaya – Miskin |
D. | Rajin – Malas |
E. | Target – Sasaran |
CONTOH SOAL | |
Anekdot yaitu jenis teks yang berisi .... lucu, konyol, atu menjengkelakan seabgai akibaat dari krisis yang di tanggapi dengan reaksi, adalah..... | |
A. | Jawaban-jawaban |
B. | Pertanyaan-pertanyaan |
C. | Peristiwa-peristiwa |
D. | Kalimat-kalimat |
E. | Sanggahan- sanggahan |
CONTOH SOAL | |
Ciri-ciri anekdot yaitu, kecuali.... | |
A. | Bersifat menyindir |
B. | Lucu |
C. | Membuat sebagian orang tersinggung |
D. | Menjengkelkan |
E. | Membosangkan |
CONTOH SOAL | |
..... merupakan suatu riangkasan yang lengkap dan menjelaskan keseluruhan isi artikel ilmiah dan di tempatkan pada bagian awal artikel ilmiah. Adalah pengertian dari.... | |
A. | Koda |
B. | Krisis |
C. | Abstraksi |
D. | Orientasi |
E. | Reaksi |
CONTOH SOAL | |
Persyaratan yang harus dimiliki oleh seseorang untuk bernegosiasi, adalah.... | |
A. | Banyak kawan |
B. | Ditakuti oleh pihakk lawan |
C. | Banyak berbicara yang tidak jelas |
D. | Mempunyai kemampuan berkomunikasi |
E. | Acuh- tak acuh |
Teks bacaan untuk KUHP Dalam Anekdot Seoraang dosen fakultas hukum suatu universitas sedang memberikan kuliah hukum pidana. suasana kelas biasa-biasa saja. Saat sesi tanya-jawab tiba, Ali bertanya kepada pak dosen.”apa kepanjangan KUHP pak?” pak dosen tiba menjawab sendiri, melainkan melemparkannya kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, coba dijawab pertanyaan saudara Ali tadi,” pinta pak dosen. Dengan tegas Ahmad mejawab, “Kasih Uang Habis Perkara, pak...!” Mahasiswa lain tentu tertawa, sedangkan pak dosen hanya menggeleng–gelengkan kepala seraya menambahkan pertanyaan kepada Ahmad. “Saudara Ahmad, dari mana saudara tahu jawaban itu?” Dasar Ahmad, pertanyaan pak dosen dijawabnya dengan tegas, “Peribahasa Inggris mengatakan pengalaman adalah guru yang terbaik, pak.”. Semua mahasiswa dikelas itu tercengang. Mereka berpandang pandangan. Lalu, mereka tertawa terbahak-bahak. Gelak tawa mereda. Kembali berlangsung normal. |
CONTOH SOAL | |
Pada teks bacaan diatas tentukanlah pada paragraf berapakah yang termasuk struktur teks abstraksi, adalah ... | |
A. | Paragraf 1 |
B. | Paragraf 2 |
C. | Paragraf 3 |
D. | Paragraf 4 |
E. | Paraagraf 2 dan 4 |
CONTOH SOAL | |
Pada kalimat, “Mahasiswa tercenggang dan tertawa, sedangkan dosen menggeleng-gelengkan kepala (paragraf 3)”, adalah termasuk kalimat struktur teks.... | |
A. | Orientasi |
B. | Abstraksi |
C. | Koda |
D. | Krisis |
E. | Reaksi |
CONTOH SOAL | |
Pada kalimat dibawah ini pilihllah mana yang termasuk kalimat struktur teks orientasi adalah.... | |
A. | Seorang dosen memberikan kulih hukum pidana (paragraf 1) |
B. | Suasana kelas biasa-bisa saja (paragraf 1) |
C. | Dengan tegas ahmad menjawab, “ Kasih Uang Habis Perkara, pak...! (paragraf 2) |
D. | Lalu, mereka tertawa terbahak-bahak. (paragraf 3) |
E. | Kelas kembali berlangsung normal ( paragraf 4) |
CONTOH SOAL | |
Siapakah partisipan yang digambarkan dalam anekdot tersebut, adalah | |
A. | Pak dosen |
B. | Ali |
C. | Ahmad |
D. | Ali dan Ahmad |
E. | Pak Dosen dan Ali |
1. Apakah yang membuat teks KUHP dalam anekdot di golongkan ke dalam teks Anekdot?
2. Ciri-ciri apa saja yang menandai teks anekdot?
3. Siapakah partisipan yang digambarkan dalam KUHP dalam anekdot?
4. Apakah cerita pada anekdot itu betul-betul terjadi atau hanya rekaan?
5. Seandainya cerita itu betul-betul terjadi, beranikah mahasiswa menjawab pertanyaan dosennya dengan tidak serius?
1. Karena seperti ciri ciri anekdot yaitu lucu, menyindir, mengandung kritikan, faktual (nyata), ada pesan yg terkandung, membuat jengkel atau konyol.
2. Lucu, menarik, singkat, dan agak bersifat menyindir.
3. Partisipan dalam anekdot tersebut: dosen dan mahasiswa atau bisa juga pengamat dan penegak hukum di suatu negara.
4. Sebagian besar rekaan. namun ada pula yg diambil dari kehidupan nyata namun diubah sebagian jalan cerita.
5. Kembali kepada mahasiswanya, berani atau tidak. jika berani apa salahnya dan apalagi jika dosennya baik hati
Anda mungkin menyukai postingan ini, postingan pilihan.
Menu footer widget.
Identifikasilah struktur teks anekdot tersebut secara garis besarnya saja bahasa indonesia kelas 10, simaklah pembacaan anekdot yang dilakukan dua teman kalian di depan kelas kunci jawaban bahasa indonesia kelas 10 halaman 48 kurikulum merdeka edisi.
TRIBUNPADANG.COM - Simaklah pembacaan anekdot yang dilakukan dua teman kalian di depan kelas!
Selanjutnya, identifikasilah struktur teks anekdot tersebut secara garis besarnya saja!
Jangan lupa kemukakan alasan yang logis terhadap jawaban isi teks yang kalian tuliskan pada tabel berikut
Di atas merupakan perintah soal buku Bahasa Indonesia kelas 10 edisi revisi yang ditulis Fadillah Tri Aulia, Sei Indra Gumilar, dan Alvian Kurniawan.
Soal tersebut bagian Bab 2 "Mengungkapkan Kritik Lewat Humor".
Pada halaman 48, siswa diminta untuk mengerjakan Tabel 2.3 Analisis Struktur Teks Anekdot.
Baca juga: Bagian Teks Laporan Hasil Observasi Sungai Sa’ua, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 9
Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 48 Kurikulum Merdeka Edisi Revisi
1. Struktur Teks: Orientasi
Isi Teks: Di salah satu sudut ruangan kantor, tampak tiga karyawan sedang berbincang serius. Mereka duduk melingkar sambil santap makan siang saat jam istirahat kerja.
2. Struktur Teks: Krisis
Alvi : “Aku tuh heran sama kamu, Cha.” Ocha : “Kenapa heran sama aku?” Alvi : “Masalahnya, kamu itu kalau ada tugas buat laporan atau apa pun selalu saja lama buatnya.”
3. Struktur Teks: Reaksi
Isi Teks: Joko : “Betul tuh, kalaupun selesai, selalu saja berantakan.” Alvi : “Benar sekali, gara-gara kamu aku sering dimintai tolong Pak Feri, pimpinan kita, untuk mengetik ulang laporan dari awal.” Ocha : “Tenang saja, kalian jangan pusing! Jawab saja sejujurnya bahwa kalian pernah lihat aku cepat tanggap saat dipanggil pimpinan dan tidak salah menyelesaikan tugas darinya.” Joko : “Memang kapan?” Ocha : “Minggu lalu, waktu Pak Feri memanggilku untuk mengambil dan menghitung isi amplop bulanan yang ku terima di setiap awal bulan.”
Kurikulum merdeka.
Berita populer.
All right reserved, privacy policy, pedoman media siber, terms of use.
Perbedaan anekdot dan humor, struktur teks anekdot, kaidah kebahasaan teks anekdot, tujuan dan fungsi teks anekdot, ciri-ciri teks anekdot, langkah-langkah penyusunan teks anekdot, contoh teks anekdot dan kategorinya.
Teks atau tulisan menjadi salah satu bentuk hiburan yang banyak diminati. Khususnya, tulisan yang mengandung cerita lucu atau humor seperti teks anekdot.
Teks anekdot merupakan salah satu jenis tulisan narasi lucu sebagai bahan hiburan. Biasanya teks ini berisi pesan tersirat atau makna yang ditujukan kepada pembaca.
Nah, untuk mengetahui penjelasan selengkapnya berikut ulasan mengenai teks anekdot mulai dari pengertian, struktur, ciri-ciri, hingga tujuannya. Artikel ini juga dilengkapi dengan contoh teks anekdot agar lebih mudah dipahami.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yuk, dicermati!
Dilansir dari buku Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas X oleh Kemendikbud RI, anekdot merupakan teks atau cerita lucu yang biasanya beredar di masyarakat.
Anekdot ini digunakan untuk menyampaikan kritik namun tidak dengan cara yang kasar dan menyakiti.
Sebaliknya, anekdot menyajikan cerita singkat yang menarik karena lucu dan mengesankan. Anekdot diangkat dari cerita tentang orang penting, tokoh masyarakat, orang terkenal berdasarkan kejadian sebenarnya.
Kejadian tersebut kemudian diolah dan dijadikan dasar pembuatan cerita lucu dengan menambahkan unsur rekaan. Partisipan atau pelaku cerita, tempat kejadian, dan waktu peristiwa dalam anekdot biasanya direkayasa.
Meski begitu, beberapa anekdot tidak didasarkan dari kejadian nyata. Beberapa di antaranya hanya berupa rekaan untuk menghibur.
Pola penyajian teks anekdot sendiri bisa berupa sebuah narasi atau pun kalimat langsung dalam bentuk dialog.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa teks anekdot adalah cerita singkat dan lucu yang digunakan untuk menyampaikan kritik melalui sindiran lucu terhadap kejadian yang menyangkut orang banyak atau tokoh publik.
Sering kali orang-orang menyamakan antara humor dengan anekdot. Padahal keduanya berbeda, meskipun di dalam teks anekdot mengandung humor atau cerita lucu yang mengundang tawa.
Anekdot umumnya didasarkan pada peristiwa nyata, sementara humor merupakan cerita rekaan. Topik utama di dalam anekdot juga merujuk pada satu tokoh publik dan masalah yang menyangkut orang banyak karena fungsinya untuk mengkritik.
Sedangkan humor bercerita tentang masalah kehidupan sehari-hari atau umum terjadi di masyarakat. Sebab fungsi humor yaitu untuk menghibur.
Adapun pada teks anekdot biasanya ada makna tersirat atau pesan yang disampaikan terkait masalah tertentu. Sementara, humor tidak menyampaikan pesan atau makna tersirat.
Menukil buku Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia Kelas X dari Kemendikbud RI, struktur teks anekdot terdiri atas abstrak, orientasi, krisis/komplikasi, reaksi, dan koda. Agar lebih jelas, berikut pengertiannya:
Abstrak merupakan bagian awal teks anekdot yang berfungsi memberikan gambaran tentang isi teks. Bagian ini biasanya menunjukkan hal unik yang ada di dalam teks.
Abstrak juga disebut sebagai tahap pembukaan. Namun, bagian abstrak sifatnya opsional jadi boleh ada dan tidak di dalam teks anekdot.
Selanjutnya, ada bagian orientasi dalam teks anekdot. Bagian ini menunjukkan awal kejadian cerita atau latar belakang peristiwa yang terjadi.
Biasanya penulis cerita akan menulis dengan detail di bagian ini. Sebab orientasi mengarah pada terjadinya suatu krisis, konflik, atau peristiwa utama.
Dengan kata lain, pada bagian orientasilah dijelaskan penyebab timbulnya krisis sehingga berfungsi untuk membangun teks.
Bagian krisis atau kompilasi menunjukkan masalah yang unik dan tidak biasa terjadi pada penulis atau orang yang diceritakan. Krisis dimaknai sebagai saat terjadinya ketidakpuasan atau kejanggalan.
Pada bagian ini diceritakan kekonyolan yang menggelitik dan mengundang tawa. Dengan begitu, bagian krisis atau kompilasi menjadi inti dari peristiwa anekdot.
Struktur teks anekdot berikutnya adalah reaksi. Bagian ini menerangkan cara penulis atau orang yang diceritakan menyelesaikan masalah yang timbul di bagian krisis.
Reaksi tersebut merupakan tanggapan atau respons atas krisis yang dinyatakan sebelumnya berupa sikap mencela atau menertawakan. Bagian ini sering kali memberikan kejutan, sesuatu tak terduga, hingga mencengangkan.
Bagian reaksi ini dijadikan sebagai penyelesaian masalah menggunakan cara yang menarik dan berbeda dari biasanya.
Bagian terakhir dalam struktur teks anekdot adalah koda. Isinya yaitu berupa kesimpulan tentang kejadian yang diceritakan oleh penulis atau bisa disebut penutup.
Koda memuat persetujuan, komentar, ataupun penjelasan atas maksud dari cerita yang dipaparkan sebelumnya. Biasanya koda ditandai dengan kata-kata seperti itulah, akhirnya, demikianlah, dan seterusnya.
Adapun bagian koda bersifat opsional yaitu boleh ada atau tidak dalam teks anekdot.
Ketika membaca teks anekdot, pembaca dapat menemukan unsur kebahasaan yang menonjol atau paling sering digunakan. Misalnya penggunaan kalimat langsung, penamaan tokoh, latar belakang peristiwa, dan lain sebagainya.
Agar lebih mudah dipahami, berikut ini kaidah kebahasaan teks anekdot:
Teks anekdot pada dasarnya berfungsi sebagai sindiran atau kritikan dengan sajian berbentuk humor atau lelucon. Sindiran ini dapat berupa masalah politik, hukum, atau kebiasaan sehari-hari.
Mengutip kembali buku Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas X, kritik dalam anekdot disampaikan dalam bentuk sindiran untuk menghindari konflik antara pihak yang menyampaikan sindiran dengan pihak yang disindir. Dengan begitu, pesan yang disampaikan juga bisa diterima oleh pihak yang dikritik tanpa menimbulkan ketersinggungan.
Berdasarkan seluruh penjelasan di atas, dapat ditemukan bahwa teks anekdot memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan teks lainnya. Berikut ini rinciannya yang dikutip dari Jurnal Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara berjudul 'Meningkatkan Kemampuan Menganalisis Struktur Teks Anekdot Dengan Menggunakan Media Video Pembelajaran Pada Siswa Kelas X Smk Swasta Al Ma'shum Kisaran Tahun Pelajaran 2020/2021':
Teks anekdot dapat disusun dengan mudah apabila detikers sudah memahami pengertian, struktur, hingga ciri-ciri dari teks anekdot sendiri. Bagi detikers yang ingin membuatnya berikut langkah-langkah menyusun teks anekdot seperti dinukil kembali dari Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia Kelas X:
Lelucon di dalam teks anekdot diklasifikasikan dalam kelompok atau kategori tertentu. Berikut contohnya yang disadur dari Jurnal Universitas Widya Dharma berjudul 'Hakikat dan Fungsi Anekdot di Dalam Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia':
Dalam perjalanan pulang ke Indonesia dari tugas masing-masing, seorang romo dan seorang haji kebetulan satu bangku bersebelahan dalam pesawat terbang. Ketika waktu makan siang tiba, seorang romo (R) dan haji (H) mendapatkan porsinya masing-masing. Pak Haji tertarik dengan makanan romo dan bertanya:
H: "Romo daging yang berwarna merah itu apa?"
R: "Oh.,....ini daging babi, rasanya sungguh nikmat. Mau mencoba?"
H: "Tapi dalam agama saya diharamkan untuk dimakan".
R: "Anda sih nggak tahu yang namanya barang enak" katanya sambil tersenyum.
Selang beberapa menit dari pembicaraan itu, pesawat mendarat. Pak Haji dijemput istrinya dan tahu kalau si Romo tersebut tidak dijemput oleh siapa pun. Langsung bertanya kepada si Romo tersebut
H "Lho Romo, mengapa istri Anda tidak menjemput?"
R "Lho, agama saya kan melarang seorang Romo mempunyai istri."
H : "Wah ...., Anda sih nggak tahu barang enak.
Di suatu tempat lokalisasi, diwajibkan untuk para wanita penghibur (WP) untuk memeriksakan kesehatannya setiap bulan sekali agar terhindar dari beberapa penyakit, khususnya HIV.
Saat antre pemeriksaan, seorang nenek (N) berusia sekitar 70 tahun lewat dan penasaran. Karena penasarannya ia bertanya pada salah satu wanita penghibur.
N: "Nak, ada apa ini kok kumpul-kumpul?" tanyanya kepada salah satu wanita penghibur yang ada di situ.
WP: "Oh.,.. anu Nek, bagi-bagi permen karet!" selorohnya sambil menahan tawa.
N: "Kalau begitu aku tak ikut Nak"
WP: "Boleh Nek, tapi antri, ya?'
N: "Ya, ndak pa pa Anak," kata sang Nenek dengan penuh kesabaran. Begitu selesai para Wanita penghibur itu diperiksa seorang dokter tiba-tiba dikejutkan oleh seorang Nenek yang langsung masuk ke ruang Dokter.
Dokter: "Lho,... Nek, apa masih kuat?" tanyanya kepada si Nenek dengan penuh keheranan.
N: "Ya, di mut-mut saja to Dok!"
Khusus orang Jawa.
Ada seorang anak Papua berusia 10 tahun, bernama Yacobus. Suatu hari Yacobus berlari-lari kecil menemui pak Purwadi.
Sesampainya di rumah pak Purwadi, Yacobus meminta pak Purwadi untuk mengobati anjingnya yang sekarat. Pak Purwadi tersenyum dan mengiyakan.
Mereka berdua menuju ke rumah Yacobus. Melihat anjing tersebut sekarat, Pak Pur (sapaan Pak Purwadi) yang asli Bantul itu langsung menempelkan telapak tangannya ke jidat anjing itu sambil berkata dalam bahasa Jawa.
"Su, asu (njing, anjing), yen kowe arep mati, yo matio (kalau kamu mau mati ya, mati saja)".
"Ning, yen arep urip, yo waraso (tapi kalau mau hidup, ya sembuhlah)". Yacobus yang tidak bisa berbahasa Jawa berpikir bahwa Pak Pur menggunakan bahasa Latin. Diam-diam Yacobus menghafalkan kata-kata yang diucapkan oleh Pak Purwadi yang dia kira mantra/doa itu. Beberapa hari kemudian Yacobus berlari-lari ke rumah Pak Purwadi bermaksud melaporkan kalau anjing kesayangannya itu sudah sembuh. Namun ternyata Pak Purwadi sedang sakit, terkejutlah si Yacobus. Yacobus langsung ke kamar Pak Purwadi dan menempelkan telapak tangannya ke dahi Pak Pur.
Selanjutnya Yacobus membaca mantra. "Su, asu, yen kowe arep mati, yo matio, ning yen arep urip yo waraso"
Pak Purwadi kaget dan tertawa, serta langsung sembuh.
NB: Siapa yang hari ini sedang sakit?
Semoga senyum dan tawamu setelah membaca ini, membuatmu sembuh dan pulih ya? Sebab hati yang gembira adalah obat yang manjur, dapat membuat orang bahagia
Saat Ibu Megawati menjadi presiden ada salah satu menterinya yang berkebangsaan Indonesia keturunan Cina. Begitu terkenalnya hingga canda dalam pertanyaannya pun bermunculan. Salah satu canda dalam menyebutkan salah satu partainya adalah sebagai berikut.
A: "Apa bahasa Cinanya banteng?"
B: "Kwik Kian Gee"
Banteng adalah lambang Partai Demokrat Indonesia, sedangkan Kwik Kian Gee adalah salah satu menteri yang duduk dalam kabinet Ibu Megawati.
Setelah melatih anak buahnya dari latihan fisik, satu regu tentara turun dari bus. Baru
turun beberapa menit, ada pengemis (P) yang meminta-minta kepada para prajurit itu.
Hampir seluruh prajurit diminta. Tapi tidak disangka, ternyata pelatihnya pun juga diminta. Betapa terkejutnya si Pengemis, ternyata bukan uang receh yang dia terima, melainkan uang ratusan ribu yang dia peroleh. Karena begitu girangnya di pengemis sampai dia berteriak-teriak mendoakan sang pelatih.
P: "Ya Allaah Pak, saya doakan semoga Bapak cepat naik pangkat, menjadi Sersan Mayor!"
Prajurit: "Hah......... (sambil menahan tawa), sementara sang Pelatih diam saja sambil tersenyum masuk ke ruang kerjanya.
NB: Pangkat sersan mayor berada jauh di bawah mayor (dari sersan mayor, terus pembantu letnan dua, pembantu letnan satu, letnan dua, letnan satu, kapten, baru mayor)
Seorang profesor (Prof) yang ahli dalam bidang internist (paru-paru), mengingatkan mahasiswa (M) untuk berhati-hati dalam mengonsumsi/ menghisap rokok
Prof: "Berhati-hatilah Saudara dalam merokok. Mengapa? Karena setiap Saudara menghisap satu batang rokok berarti nyawa Saudara terkurangi dua detik."
M: "Kakek saya merokok, umurnya seratus dua" gerutu mahasiswa secara perlahan.
Prof: "Apa.apa.....Bilang apa tadi coba?"
M: "E.... ndak ada kok.... (Suaranya perlahan karena takut).
Prof: "Justru kalau kakekmu tidak merokok, umurnya 125 tahun," jawabnya memastikan.
Terakhir, ada anekdot kelompok lainnya di luar tema-tema yang disebutkan sebelumnya. Berikut contohnya yang dikutip dari berbagai sumber:
Dua sahabat lama akhirnya bertemu setelah lulus kuliah 3 tahun yang lalu.
Indra: "Makin ke sini rasanya susah banget nongki kayak gini." Bagus: "Iya, tapi gue punya solusi sih biar kita berdua bisa nongki terus." Indra: "Wah, gimana caranya tuh?"
Bagus mendekat dan berbisik di telinga Indra.
Bagus: "Agar tali silaturahmi tidak putus, pinjam dulu seratus."
Demikianlah ulasan mengenai teks anekdot mulai pengertian, struktur, hingga contohnya. Semoga menambah wawasan, ya!
Apa itu anekdot berikut penjelasan, struktur, dan contohnya, teks anekdot: pengertian, ciri-ciri, struktur, kaidah bahasa, dan contohnya, mengenal teks anekdot: pengertian, struktur, ciri, kaidah, tujuan-contoh, 30+ contoh teks anekdot singkat dan lucu lengkap dengan strukturnya.
Untuk latihan jelang ujian ANBK, simak contoh soal ANBK kelas 5 literasi 2024 berikut. Ada link download soal literasi SD kelas 5 PDF.
tirto.id - Salah satu materi yang diujikan di ANBK SD ialah literasi dan numerasi atau AKM Literasi dan Numerasi. Maka itu, contoh soal ANBK kelas 5 literasi perlu dipelajari jelang ujian ini.
Asesmen Nasional Berbasis Kompetensi atau ANBK adalah program evaluasi yang digelar oleh Kemdikbudristek untuk memantau input, proses, dan output pembelajaran di seluruh satuan pendidikan, dari SD, SMP, hingga SMA/SMK atau sederajat.
Soal AKM literasi menguji kemampuan literasi siswa dalam memahami, memanfaatkan, mengevaluasi, sekaligus merefleksikan beragam macam teks. Soal ini menjadi bagian dari ANBK bersama tiga komponen asesmen lainnya.
ANBK terdiri atas empat komponen, yaitu Asesmen Literasi Membaca, Asesmen Numerasi (Literasi Matematika), Survei karakter, dan Survei lingkungan belajar. Khusus literasi dan numerasi jadi bagian dari Asesmen Kompetensi Minimun (AKM).
Siswa peserta ANBK mengikuti ujian AKM literasi-numerasi dan survei karakter. Di tingkat sekolah dasar, ANBK diikuti oleh murid kelas 5 SD. Untuk bersiap menghadapi ujian, para siswa SD perlu mempelajari salah satunya contoh soal anbk kelas 5 literasi.
Sebelum mempelajari contoh soal, simak ringkasan tentang materi ujian AKM literasi SD dalam ANBK berikut:
Konten | -Teks Informasi -Teks Fiksi (Sastra) |
Level Kognitif | -Menemukan informasi -Menafsirkan dan mengintegrasikan -Mengevaluasi dan merefleksi |
Konteks | -Personal -Sosial Budaya -Saintifik |
Ada dua jenis teks yang diujikan dalam ANBK Literasi SD, yakni teks informasi dan teks fiksi atau sastra. Tujuan dari membaca kedua jenis teks tersebut agak berbeda, meskipun sama-sama untuk membangun kapasitas berpikir siswa.
Mengutip dari laman Direktorat Sekolah Dasar Kemdikbudristek, dalam literasi membaca teks informasi, siswa memperoleh fakta, data, dan informasi. Ketiganya digunakan untuk memgembangkan wawasan dan pengetahuan ilmiah. Pengetahuan yang diperoleh dari teks terkait dengan 3 konteks, yakni saintifik, personal, dan sosial-budaya.
Dari literasi membaca teks sastra, siswa dapat memperoleh kenikmatan mengikuti cerita, hiburan darin bacaan, sekaligus pengalaman menghayati berbagai masalah kehidupan.
Substansi materi di atas dituangkan ke berbagai soal AKM literasi . Lebih jelasnya, berikut uraian singkat tentang bentuk Soal ANBK kelas 5 literasi SD:
B. soal literasi kelas 5 pilihan ganda kompleks, c. soal literasi kelas 5 menjodohkan, d. soal literasi kelas 5 isian dan jawaban singkat, c. soal literasi kelas 5 uraian atau essay, contoh soal anbk literasi kelas 5 dan jawabannya.
Ada banyak contoh soal literasi kelas 5 pilihan ganda, mencocokkan, isian singkat, hingga essay yang bisa dipelajari. Sebagai gambaran, simak sejumlah soal ANBK kelas 5 literasi dan jawabannya di bawah ini:
Baca teks berikut dan kemudian jawab pertanyaan di nomor 1 dan 2!
Hasan gemar makan cokelat dan permen setiap hari. Ia suka rasanya yang manis. Sisa cokelat dan permen bahkan sering menempel di giginya. Tapi, Hasan malas menggosok gigi. Ibunya selalu menasihati Hasan agar menggosok gigi. Hasan tidak mengikuti nasihat sang ibu. Suatu hari, gigi Hasan sakit. Hasan terus menangis. Ibu mengajak Hasan ke dokter gigi. Ternyata, gigi Hasan berlubang. Kata dokter, gigi Hasan berlubang karena ia malas menggosok gigi. Sejak saat itu, Hasan rajin menggosok gigi dua kali sehari.
1. Mengapa Hasan pergi ke dokter gigi?
A. Hasan suka makan cokelat.
B. Hasan malas menggosok gigi.
C. Gigi Hasan sakit.
2. Mengapa Hasan memiliki sifat tidak penurut? Pilih Benar atau Salah untuk setiap pernyataan yang sesuai isi teks!
-Hasan mengabaikan nasihat Ibu (Benar/Salah). Jawaban: benar.
-Hasan selalu malas menggosok gigi (Benar/Salah). Jawaban: benar.
Baca teks di bawah ini dan kemudian jawab pertanyaan nomor 3 dan 4!
Rumah Ambar selalu menjadi tempat berobat. Suatu kali, Gajah berkunjung untuk memeriksa kakinya.
“Jangan lupa minum obatmu!” pesannya.
Setelah semua selesai, tiba-tiba …."Kenapa mataku berkunang-kunang? Aku harus meminum ramuan khusus," kata Gajah.
Ambar memerlukan beberapa daun untuk ramuannya. Daun itu hanya ada di tengah hutan. Ambar lekas berangkat ke tengah hutan. Di sana, ia memetik beberapa daun. Tetapi, di tengah jalan ia bertemu burung kenari yang kesakitan.
“Kenapa kamu tidak terbang?”
Kenari bercerita kalau sayapnya sakit. Ambar langsung menolongnya. Ia merelakan daunnya untuk Kenari. Beberapa saat kemudian, Kenari sembuh. Ambar lantas pamit pulang.
Itulah Ambar. Si Tabib yang mengerti segala penyakit. Selalu peduli dengan semua penduduk hutan.
3. Apa yang dilakukan Ambar ketika bertemu dengan burung? Klik pada setiap pilihan jawaban benar dengan memberikan tanda centang (✓)! Jawaban benar lebih dari satu.
-Memberikan beberapa daun yang Ambar butuhkan kepada burung. (Jawaban: Benar/dicentang)
-Memberitahu cara menyembuhkan sakit yang diderita burung dengan ramuannya. (Jawaban: Salah/Tidak dicentang)
-Bertanya dan mengobati burung dengan daun yang Ambar peroleh. (Jawaban: Benar/dicentang)
4. Apa yang dapat disimpulkan cerita tentang Ambar? Pilih Benar atau Salah untuk setiap pernyataan berikut!
-Rumah Ambar menjadi tempat berobat, sehingga banyak ramuan yang tersimpan. [Jawaban: Benar]
-Ambar menolong Kenari yang kesakitan dan mengobatinya. [Jawaban: Benar]
Baca teks di bawah ini dan kemudian jawab pertanyaan nomor 5 dan 6!
Tidur adalah kegiatan penting untuk tubuh. Usia 6 sampai 12 tahun harus tidur 9 sampai 12 jam setiap hari. Usia 13 sampai 18 tahun harus tidur 8 sampai 10 jam setiap hari. Energimu bisa pulih setelah tidur.
Tidur dapat memberikan pengaruh untuk suasana hati, kesehatan fisik, dan mental. Tidur termasuk obat dari segala penyakit. Maka itu, Kamu harus tidur dengan nyenyak, terutama pada malam hari. Ada 5 tips untuk dapat tidur dengan nyenyak, yaitu:
a. 6 tahun.
b. 13 tahun.
c. 5 tahun.
d. 18 tahun.
6. Jika kamu tidak bisa tidur nyenyak, apa yang bisa kamu lakukan agar bisa terlelap?
a. Minum kopi di malam hari.
b. Memutar film di laptop saat tidur.
c. Melakukan latihan pernapasan.
d. Tidur di ruang tamu dengan TV menyala.
Baca teks di bawah ini dan kemudian jawab pertanyaan nomor 7 dan 8!
Pacu jalur adalah perlombaan mendayung di sungai dengan menggunakan sebuah perahu panjang yang terbuat dari kayu pohon. Panjang perahu ini bisa mencapai 25 hingga 40 meter dan lebar bagian tengah kira-kira 1,3 meter sampai dengan 1,5 meter. Dalam bahasa penduduk setempat, kata jalur berarti Perahu. Pacu jalur biasanya dilakukan di Sungai Batang Kuantan. Hal ini tak lepas dari catatan panjang sejarah Sungai Batang Kuantan yang terletak di antara Kecamatan Hulu Kuantan bagian hulu dan Kecamatan Cerenti di hilir yang telah digunakan sebagai jalur pelayaran jalur sejak awal abad ke-17.
Di sungai ini pula perlombaan pacu jalur pertama kali dilakukan. Arena lomba pacu jalur bentuknya mengikuti aliran Sungai Batang Kuantan, dengan panjang lintasan sekitar 1 km. Lintasan ditandai dengan enam tiang pancang. Keunikan lomba pacu jalur ini terlihat pada jalur-jalur yang diberi ukiran indah, seperti ukiran kepala ular, buaya, atau harimau. Ukiran tersebut juga ada di bagian lambung maupun selembayung perahu. Ada pula perlengkapan seperti payung, tali-temali, selendang, tiang tengah (gulang-gulang) serta lambai-lambai (tempat juru mudi berdiri), mengingat terdapat banyak pendayung dalam satu jalur ditambah satu orang juru mudi yang berdiri.
Kegiatan pacu jalur merupakan pesta rakyat yang terbilang sangat meriah. Menurut kepercayaan masyarakat setempat, pacu jalur merupakan puncak dari seluruh kegiatan, segala upaya, dan segala keringat yang mereka keluarkan untuk mencari penghidupan selama setahun. Masyarakat Kuantan Singingi dan sekitamya tumpah ruah menyaksikan acara yang ditunggu-tunggu ini.
7. Apa keunikan lomba pacu jalur berdasarkan teks di atas? Klik pada setiap pilihan jawaban benar dengan memberikan tanda centang (✓)! Jawaban benar lebih dari satu.
-Arena lomba pacu jalur bentuknya mengikuti aliran Sungai Batang Kuantan. (Jawaban: salah/tidakdicentang)
-Jalur pacu jalur diberi ukiran indah, seperti ukiran kepala ular, buaya, atau harimau. (Jawaban: Benar/dicentang)
-Terdapat banyak pendayung dalam satu jalur ditambah satu orang juru mudi yang berdiri. (Jawaban: Benar/dicentang)
8. Pacu jalur merupakan perlombaan mendayung di sungai dengan menggunakan perahu panjang dari kayu pohon. Hal-hal apa saja yang berkaitan dengan informasi tersebut? Klik setiap pilihan jawaban benar dengan memberikan tanda centang (✓)! Jawaban benar lebih dari satu.
-Perahu pacu jalur harus melewati lintasan sepanjang 1 kilometer dengan ukiran di sungai dengan satu tiang pancang. (Jawaban: Benar/dicentang)
-Panjang perahu mencapai 25-40 meter dan lebar bagian tengah kira-kira 1,3-1,5 meter. (Jawaban: Benar/dicentang)
-Sungai Batang Kuantan menjadi lokasi pacu jalur karena merupakan jalur pelayaran sejak awal abad ke-17. (Jawaban: Benar/dicentang)
Baca teks di bawah ini dan kemudian jawab pertanyaan nomor 9 dan 10!
Ada seekor Semut yang rajin bekerja. Setiap hari, ia mengumpulkan makanan. Makanan itu disimpan di lumbung untuk persediaan musim dingin. Semut lebih giat bekerja dengan mengumpulkan makanan. Namun, Belalang pemalas. Setiap hari dia hanya makan.
Belalang suka mengejek semut. Katanya, Semut amat berlebihan. Seharusnya Semut menikmati makanan yang ada. Semut mengingatkan belalang tentang musim dingin. Semut mengajak Belalang mengumpulkan makanan, tapi dia tolak. Akhirnya musim dingin datang. Belalang datang kepada semut. Ia memohon diberi makanan.
9. Apa yang dilakukan Semut setiap hari?
a. Mengumpulkan makanan.
b. Mengingatkan belalang.
c. Mengejek belalang.
10. Bagaimana Semut dan Belalang dalam menghadapi musim dingin? Pilih pada pilihan Belalang atau Semut untuk setiap pernyataan yang sesuai isi teks!
-Mengumpulkan makanan dengan rajin. (Jawaban: Semut)
-Hanya bermalas-malasan seharian. (Jawaban: Belalang).
Untuk bersiap menghadapi ANBK, peserta didik bisa berlatih dengan materi dari dokumen contoh soal literasi kelas 5 PDF berikut. Silakan klik link download soal literasi SD kelas 5 di bawah ini:
1. Contoh Soal ANBK Literasi Kelas 5 Literasi SD
2. Latihan Soal Asesmen Nasional Literasi SD 01
3. Latihan Soal Asesmen Nasional Literasi SD 02
4. Kumpulan Soal AKM Literasi Teks Fiksi .
Apa tujuan anbk dan manfaat serta fungsinya bagi siswa, mengenal anbk dan perbedaannya dengan akm serta unbk, peserta anbk dipilih berdasarkan apa ini penjelasannya, cara login bioportal anbk 2024 pendataan siswa sd, smp, sma/smk, tan jin sing, bupati tionghoa yang akhir hayatnya diolok-olok, pejabat asal njeplak cuma bikin gaduh dan tak benahi masalah, menkominfo budi arie tutup 3 vpn demi berantas judi online, ketua mui sematkan kata muhammad pada nama presiden jokowi, tak segemilang klaim jokowi, ada borok di balik pembangunan ikn, jokowi minta maaf atas segala kesalahan selama jadi presiden, nestapa umkm jika makanan olahan cepat saji dipungut cukai, pks: mustahil duetkan anies-ahok di pilgub dki jakarta 2024.
IMAGES
COMMENTS
Jawaban: Membaca teks anekdot dengan saksama. Memahami teks anekdot dengan baik. Menganalisis struktur teks, yaitu memisahkan bagian abstraksi, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Menemukan kata kias, konjungsi, kalimat retoris (jika ada) Menemukan kalimat yang mengandung unsur lucu/konyol/jengkel. menentukan sindirian.
Dalam modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia (2020) oleh Indri Anatya Permatasari dijelaskan bahwa struktur teks anekdot terdiri dari abstrak, orientasi, krisis atau komplikasi, reaksi, dan bagian terakhir koda. Untuk memahami lebih lanjut mengenai materi teks anekdot, berikut ini pahami contoh soal teks anekdot pilihan ganda beserta jawabannya dan contoh soal teks anekdot essay berikut.
oleh Aditya Setyawan. Contoh Soal Teks Anekdot Kelas 10 - Di kelas 10, para siswa akan mempelajari banyak jenis teks dalam bahasa Indonesia. Salah satunya teks anekdot. Selain mempelajari materi di dalam teks anekdot, tentunya kita juga harus banyak mengerjakan contoh soal teks anekdot. Hal itu untuk melatih daya ingat kita.
15 Contoh Soal Anekdot beserta Jawabannya PG dan Essay - Anekdot atau teks anekdot adalah salah satu jenis teks dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Jenis teks ini juga sering masuk dalam soal ulangan harian ataupun ujian. Agar bisa menjawab soal mengenai teks anekdot tentunya kamu harus tahu apa itu teks anekdot, ciri-ciri, dan contohnya ...
Contoh Soal Anekdot Pilihan Ganda dan Jawaban. Ada sekitar 80 butir soal (PG/Pilihan Ganda/Pilgan) bahasa Indonesia tentang teks anekdot dan jawabannya yang bisa adik-adik jadikan referensi dalam menghadapi ujian dari guru. Berikut ini adalah 80 soal dan jawaban tentang teks anekdot. Tulis namamu di sudut kanan atas.
24+ Contoh Soal tentang Teks Anekdot Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA dan Jawabannya, PG & Essay By Bintang Andromeda. Kita akan belajar cara mengidentifikasi ciri-ciri teks anekdot, memahami maksud dan tujuan penulis dalam menulis anekdot, serta mengekspresikan pemahaman kita melalui menjawab pertanyaan-pertanyaan yang relevan.
Jawaban: Adapun ciri-ciri teks anekdot yaitu : a. Mengandung unsur humor atau lucu. b. Bersifat menggelitik, membuat pembaca merasa terhibur. c. Menampilkan tokoh-tokoh yang dekat dengan kehidupan sehari-hari atau juga orang penting. d. Terselip kata kata yang mengkritik atau tujuan.
Contoh Soal Teks Anekdot Nomor 3. Pembahasan: Contoh soal nomor tiga tersebut menyinggung soal perbedaan antara teks anekdot dengan teks humor. Pada dasarnya, ada beberapa hal yang amat membedakan teks anekdot dengan teks humor. Pertama, anekdot itu bertujuan untuk menyindir seseorang, khususnya orang yang dianggap penting, seperti figur publik.
Soal Indonesia Kelas 10 - Teks Anekdot | Berikut ini soal Indonesia kelas 10 semester 1 dan semester 2 untuk anda yang ingin berlatih mengenai soal Indonesia
Struktur Teks Anekdot. Oke, kita lanjut ke bagian struktur teksnya, nih. Struktur teks anekdot terdiri dari lima bagian, yaitu abstrak, orientasi, krisis, reaksi, dan koda. Yuk, simak masing-masing penjelasan! 1. Abstrak. Abstrak merupakan bagian pendahuluan atau bagian pembuka teks. 2. Orientasi.
sentralsoal.com - Pada kesempatan kali ini admin akan membagikan kumpulan contoh soal terbaru teks anekdot dilengkapi dengan kunci jawaban dalam mata pelajaran bahasa Indonesia kelas 10 kurikulum merdeka belajar. Harapannya, apa yang admin bagikan kali ini dapat membantu Bapak, Ibu Guru, dan peserta didik dalam mencari referensi seputar contoh soal terbaru teks anekdot dilengkapi dengan kunci ...
Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Bahasa Indonesia Kelas 10 Bab 6 Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot.Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan Contoh Soal Pilihan Ganda lengkap dengan jawabannya mata pelajaran Bahasa Indonesia Kelas X Bab 6 yang membahas tentang Struktur dan Kebahasaan Teks Anekdot.
MasagiPedia.com - Berikut merupakan kumpulan contoh soal anekdot kelas 10 SMA, MA dan SMK beserta kunci jawaban.. Teks anekdot merupakan salah satu materi pada mata pelajaran bahasa Indonesia kelas 10 (X) baik kurikulum 2013 muatan kurikulum merdeka.. Dimana teks anekdot merupakan cerita singkat yang menarik, lucu dan mengesankan yang terdapat nilai-nilai atau makna dibalik cerita lucunya.
Anekdot mempunyai sifat yang lucu, menghibur, dan biasanya terjadi di kehidupan sehari-hari. Selain itu, teks ini pun membicarakan topik dengan spesifik dan terkadang dibuat berdasarkan pengalaman pribadi. Ciri-Ciri Teks Anekdot. Teks ini mempunyai beberapa ciri-ciri yang harus kamu tahu. Di ciri-cirinya yaitu sebagai berikut : 1.
LKPD BAHASA INDONESIA MATERI TEKS ANEKDOT KELAS X LKPD BAHASA INDONESIA MATERI TEKS ANEKDOT KELAS X. Ifa Ludfiah. Member for 9 months 2 weeks Age: 13-15. Level: Kelas X SMA/K. Language: Indonesian (id) ID: 7233078. 13/10/2023. Country code: ID. Country: Indonesia. School subject ...
3. Bu guru bertanya kenapa disebut hukum kantong kresek. 4. Tidak lama kemudian seorang anak menjawab dengan lantang. 5. Hukum kantong kresek Bu, kata anak itu. 6. Hanya bisa menyelesaikan kasus kecil bu, kalau kasus besar kan gak pernah muat. A. 1-2-3-4-5-6.
Nah, itulah pembahasan Materi Teks Anekdot Bahasa Indonesia kelas 10. Semoga artikel ini menambah pemahaman kamu mengenai teks anekdot, ya, Pahamifren. Buat kamu yang ingin mendapatkan akses materi belajar menarik lainnya, kamu bisa mengunduh aplikasi bimbingan belajar online Pahamify di sini.
Teks Anekdot SMA Kelas X kuis untuk 10th grade siswa. Temukan kuis lain seharga dan lainnya di Quizizz gratis! ... Contoh anekdot dalam kehidupan kita sehari-hari dan merupakan perwujudan dari seni adalah. Keramik. ... Menyindir siswa yang malas belajar dan mengharapkan kebocoran soal UAN. 35. Multiple Choice. Edit. 45 seconds. 1 pt.
Contoh 19 soal pilihan ganda Kuis Teks Anekdot - Bahasa Indonesia SMA Kelas 10 dan jawabannya. ... Bahasa Indonesia SMA Kelas 10 dan jawabannya. Contoh 19 soal pilihan ganda Kuis Teks Anekdot - Bahasa Indonesia SMA Kelas 10 dan kunci jawaban Latihan Soal / SMA / Kelas 10 / Kuis Teks Anekdot - Bahasa Indonesia SMA Kelas 10 Kuis Teks Anekdot ...
1. Contoh Teks Anekdot tentang Pendidikan. Sekolah Bertarif Internasional. Suatu ketika, di sekolah negeri "entah di mana", seorang Bapak Guru memberi tahu kepada anak didiknya bahwa sekolah mereka akan berubah status menjadi SBI (Sekolah Bertaraf Internasional). "Anak-anak, ada kabar gembira untuk kita semua.
Soal Bahasa Indonesia Kelas X Tentang Teks Anekdot kuis untuk 2nd grade siswa. Temukan kuis lain seharga Other dan lainnya di Quizizz gratis!
TEKS ANEKDOT KELAS 10 kuis untuk 10th grade siswa. Temukan kuis lain seharga World Languages dan lainnya di Quizizz gratis! ... latihan soal procedure text smp kelas 9 1.2K plays 9th LESSON. 20 Qs . Bahasa Arab 800 plays 12th 20 Qs . Kanji N5 4-6 2.1K plays Professional Development 30 Qs . Kanji N4 - 2 257 plays University Build your own quiz.
Soal Teks Anekdot Kelas 10 Semester Ganjil. PILIHAN. Soal : 1. Struktur teks anekdot adalah .. A. Pernyataan umum-deskripsi bagian. B. Pernyataan pendapat-argumentasi-penegasan ulang. C. Orientasi-argumentasi-penutup. D. Pembuka-isi-penutup. E. Orientasi-abstraksi-reaksi-koda.
Soal tersebut bagian Bab 2 "Mengungkapkan Kritik Lewat Humor". Pada halaman 48, siswa diminta untuk mengerjakan Tabel 2.3 Analisis Struktur Teks Anekdot. Baca juga: Bagian Teks Laporan Hasil Observasi Sungai Sa'ua, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 9. Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 10 Halaman 48 Kurikulum Merdeka Edisi ...
Teks anekdot dapat disusun dengan mudah apabila detikers sudah memahami pengertian, struktur, hingga ciri-ciri dari teks anekdot sendiri. Bagi detikers yang ingin membuatnya berikut langkah-langkah menyusun teks anekdot seperti dinukil kembali dari Modul Pembelajaran SMA Bahasa Indonesia Kelas X: Tentukanlah topik. Tentukan kritik yang ingin ...
Soal AKM literasi essay menuntut siswa mampu mengingat sekaligus mengekspresikan gagasan secara tertulis. Skor untuk soal essay ditentukan kompleksitas jawaban siswa. Contoh Soal ANBK Literasi Kelas 5 dan Jawabannya. Ada banyak contoh soal literasi kelas 5 pilihan ganda, mencocokkan, isian singkat, hingga essay yang bisa dipelajari.